Grid.ID – Bunuh diri sering dianggap sebagai obat mujarab untuk lari dari kesengsaraan hidup.
Orang yang tak berpikir panjang anggap jalan ini sebagai solusi.
Bagi mereka, anugerah lahir ke dunia adalah sebuah kesialan dan malah berpikir lebih baik bila tidak pernah sama sekali hidup.
Ada banyak film yang bagus ditonton saat muncul hasrat ingin bunuh diri.
(Baca lagi: Pria Ini Ingin Bunuh Diri dengan Cara Konyol, Penyebabnya Lebih Konyol Lagi)
Film-film ini secara tak langsung memuat pesan penting dalam menjalani hidup.
Bila isi kepala penuh alasan untuk menyerah, film-film di bawah menawarkan sesuatu yang pantas diperjuangkan dalam hidup.
Yang mengejutkan, ada juga film yang diangkat dari kisah nyata.
Kira-kira film apa saja ya?
1. Dead Poet Society
Pertama kali ditayangkan tahun 1989 diproduksi di Amerika Serikat (AS).
Film ini membahas tentang seorang guru yang merubah pandangan hidup muridnya.
Inspirasi serta selalu membuat perubahan dalam hidup, ditekankan dalam film ini.
Di Inggris dan AS, ini jadi tontonan wajib bagi muda-mudi yang butuh motivasi tinggi dalam mengarungi hidup.
Sayangnya, saat dirilis film ini dilarang tayang di bioskop-bioskop Indonesia.
YouTuber Edho Zell Ceritakan Pengalaman Depresi dan Hampir Bunuh Diri!
Tak Disangka, Ini Fakta Mengejutkan Dua Wanita Bunuh Diri Loncat dari Apartemen
2. In Dubious Battle
Latar waktu dalam film ini adalah saat terjadi masa depresi AS tahun 1930-an.
Banyak buruh yang dipekerjakan di bawah standar upah layak.
Alih-alih datang menyalak menuntuk hak mereka, para buruh lebih memilih diam dan pasrah.
Lalu tiba dua orang sahabat, Jim Nolan dan McLeod, yang menggebrak keadaan, berkata:
“Kau harus ambil tiap kesempatan dan ingatlah yang dipertaruhkan.”
“Kita berjuang demi mereka yang sengsara dan dihisap tanpa memberi keadilan.”
“Ini bukan tentang kau atau aku.”
“Tapi, ini tentang anak-anak yang akan lahir dan dunia yang akan mereka tinggali!”
3. Leila Khaled: Hijacker
Jauh sebelum pembajakan pesawat identik dengan teroris di jaman sekarang, Gerakan Pembebasan Palestina telah menggunakannya.
Alasannya bukan untuk menyakiti, namun mencari perhatian dunia tentang nasib bangsa mereka.
Film ini menggabarkan sosok wanita yang ikut berjuang dalam merebut kembali tanah dan harga dirinya.
Pengalaman diusir paksa dari kampung halaman tak membuatnya mengalami kegilaan maupun depresi.
Justru, kenyataan ini memberi banyak alasan baginya untuk hidup dan memperjuangkannya.
Optimis Mau Hidup Lebih Baik, Tinggalkan 3 Hal Ini!
Selalu Semangat Dan Tidak Capek, Ini Rahasia Simple Dari Naura, Anak Nola "B3"
Che Guevara mahasiswa tingkat akhir jurusan kedokteran.
Dia punya penyakit asma dan segudang alasan untuk tak ikut kawannya mengelilingi dataran Amerika Latin.
Namun, lengkingan hasrat kecintaan pada hidup membuat dirinya memiliki tekat sekuat baja dan hati yang mudah tersentuh melihat ketidakadilan.
Dalam perjalanan yang penuh kesunyian dan rintangan, dirinya merenung panjang tentang arti kebebasan dan kehidupan.
Kini, namanya dikenang sebagai bapak revolusi di benua Amerika atas jasanya dalam membebaskan Kuba dari rezim diktator.
5. Madaari
Ditinggal mati orang yang sangat dicintai sungguh menyakitkan.
Parahnya, keadaan ini dapat membuat orang yang ditinggalkan ingin ikut menyusul.
Di film ini dikisahkan seorang ayah yang ditinggal mati anaknya karena sebuah kecelakaan.
Dia memang sedih, tapi tak langsung percaya anaknya mati karena alasan itu.
Dengan tekat yang justru melambung tinggi, akhirnya dia menemukan siapa yang menyebabkan anaknya mati.
Itulah 5 film yang wajib ditonton sebelum bunuh diri. (*)