Akun @Official Loli Candy's 18+, menampung 7 ribu lebih member yang punya perilaku seks menyimpang.
Jaringan pemburu anak dibawah umur itu terungkap berkat laporan dari 'emak-emak' di group Fun Fun Centilisius.
"Bermula dari laporan rekan Risrona Talenta Simorangkir, bahwa ada grup FB bernama Candy's yg mengumpulkan foto porno anak-anak," tutur Michelle Dian Lestari yang juga rekan pelapor.
(kutipan Kompas.com, judul : Cerita "Emak-emak" Ungkap Grup Pedofil di Facebook).
Kementrian Komunikasi dan Informatika sempat menutup akun tersebut, setelah ada yang melapor.
Namun nggak lama kemudian, ada akun baru dengan kegiatan yang sama.
Geram dengan hal itu maka emak-emak itu kemudian mengirimkan tautan dan screenshot ke polisi.
Dari situ kemudian terbongkarlah jaringan pedofilia di facebook.
Akun Official Loli Candy's 18+ sudah ditutup.
Setidaknya ada 600 foto dan video bermuatan pornografi anak.
Ada 4 orang admin yang ditangkap polisi.
Salah satu tersangka, yakni DF (17) alias T-Day diketahui telah mencabuli 11 anak.
Lalu pembuat group yang bernama Wawan, cabuli dua orang anak.
Admin lainnya yang tertangkap HDW (16) dan DS (24).
Satu orang member aktif AAJ (24), juga diamankan oleh polisi.(*)