Grid.ID – Pada Sabtu (12/8/2017), Onew dilaporkan ke Polisi atas tuduhan tindakan pelecehan seksual kepada seorang perempuan di sebuah klub malam di daerah Gangnam, Seoul.
Tidak lama setelah itu, SM Entertainment selaku agensi Onew langsung memberikan pernyataan kepada media bahwa hal tersebut adalah kesalahpahaman saja.
Untuk membuat semuanya lebih jelas, salah satu media Korea, Dispatch, telah membuat klarifikasi kejadian tersebut dan diposting di websitenya.
Dispatch memperoleh informasi dari seorang saksi yang tidak memiliki hubungan dengan Onew maupun perempuan yang mengaku korban tersebut.
Dikutip oleh Grid.ID dari dispatch.co.kr, berikut kronologi kejadian tersebut:
(BACA : Ashanty Diserbu Netizen Gara-gara Bicara Politik, Ternyata ini Masalahnya)
Pukul 05.30 pagi waktu Korea, Onew bersama 5 orang temannya mendatangi klub tersebut.
Tidak ada selebriti di antara mereka.
Saat memasuki klub tersebut, Onew sudah dalam keadaan mabuk dan memesan sebuah meja.
Onew dan teman-temannya telah menghabiskan sebotol sampanye dan membuka botol kedua dan membuatnya semakin mabuk.
Pukul 06.30 pagi waktu Korea adalah kontak fisik pertama dengan korban.
Onew mulai kehilangan keseimbangan dan tersandung di sekat mejanya sambil menyentuh kaki korban.
“Onew terlihat tidak senang karena hampir terjatuh dan meraih kaki korban,” kata saksi tersebut.
Pada saat itulah wanita tersebut marah dan tidak terima dengan apa yang dilakukan oleh Onew.
Teman-teman yang bersama Onew membelanya dan meminta maaf kepada wanita tersebut karena Onew melakukannya tanpa sengaja akibat terlalu mabuk.
Pukul 06.50 pagi waktu Korea, Onew sudah tidak memiliki kekuatan untuk berdiri dan duduk di platform yang terhubung dengan mejanya.
Seorang manajer yang ditelepon oleh Dispatch menjelaskan mengapa wanita tersebut berada sangat dekat dengan Onew.
“Wanita tersebut menari di atas platform yang terhubung dengan meja Onew, jadi ku pikir itulah yang menyebabkan mereka saling bersenggolan,” kata manajer yang tidak disebutkan namanya tersebut.
Saksi tersebut menjelaskan bahwa Onew tidak dapat berdiri karena sangat mabuk.
Di saat itulah, Onew menyentuh kaki korban sambil duduk di platform.
“Ku pikir Onew mengira bahwa itu semacam tiang,” kata saksi yang dihubungi oleh Dispatch.
Pukul 07.00 pagi waktu Korea, korban melaporkan hal tersebut kepada polisi dan menghubungi unit departemen kepolisian Nonhyun .
Perempuan itu mengaku bahwa dirinya telah dilecehkan.
Polisi kemudian menanyai Onew apakah ia mengakui tuduhan itu, namun leader boyband SHINEe tersebut dalam keadaan tidak bisa menjawab pertanyaan dari polisi.
Pukul 07.40 pagi waktu Korea, wanita tersebut mengatakan kepada polisi bahwa Onew telah melakukan tindakan pelecehan seksual dan ia mengaku dirinya sebagai korban.
“Onew benar-benar tidak sadar dan tidak bisa merespon pertanyaan polisi,”
“Seluruh temannya mengatakan bahwa hal tersebut adalah sebuah kesalahpahaman dan aku juga menceritakan apa yang ku lihat kepada polisi,” kata saksi tersebut.
Pihak kepolisian saat ini juga telah memiliki bukti rekaman dari CCTV klub dan investigasi lanjutan masih dalam proses.
Semoga permasalahan tersebut cepat terselesaikan ya!
(*)