Find Us On Social Media :

Inspiratif! Meski Ditinggal Suami, TKI Singapura Ini Raih 10 Prestasi Membanggakan

By Anita Rohmatur R, Selasa, 15 Agustus 2017 | 15:18 WIB

Eli Noer Fadhilah, TKW yang menginspirasi

#5. Sertifikat care giver/nursing Aide di LP2K Primasindo

#6. Sertifikat Kursus Finance dan Teknologi di Aidha Micro-Business School

Aidha adalah sebuah lembaga keterampilan yang memberikan kursus untuk meningkatkan skill pekerja migran di bidang literasi, bisnis, komputer, dan bahasa.

#7. Resep Masakan Eli dibeli oleh Pabrik Makanan Beku

Majikan Eli sering memuji masakanya dan akhirnya mereka memproduksi makanan dari resepnya.

Produksi makanan dari Pabrik Makanan Beku ini mampu menembus supermarket-supermarket yang ada di Jakarta.

Eli menggunakan penghasilan dari produk ini untuk melanjutkan sekolah paket C. 

Benar-benar ispiratif ya Ladies?

(BACA: Kayak Tuyul, Annette Edoarda Tetap Tampil Cantik)

#8. Tim Pengurus Inti Perpustakaan TKI Singapura

Di sela-sela kesibukannya, Eli menyempatkan diri untuk membantu meningkatkan literasi teman-teman sesama TKI.

Ia bergabung bersama perpustakaan berbasis online yang ditujukan untuk TKI Singapura.

Setiap selesai bekerja pada Sabtu malam, ia mengikuti program pelatihan pengembangan sistem perpustakaan yang diberikan oleh seorang dosen Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia melalui Skype.

#9. Ketua Voice of Singapura's Invisible Hands

Ini merupakan jabatannya di komunitas sastra TKI di Singapura untuk periode 2017-2018.

#10. Perwakilan Komunitas Pekerja Migran di Singapura untuk Pameran bertema  "Creating Home away from Home."

Atas kiprah dan prestasinya dalam memajukan literasi teman-teman TKI di Singapura, Eli diundang sebagai salah satu perwakilan dalam pameran ini. 

Pertanyaan-pertanyaan seputar cara menjadikan negara asing sebagai "rumah" dan cerita tentang kerinduan akan kampung halaman yang mereka rasakan.

Di pameran ini, akan dipajang benda-benda pribadi milik kelompok migran Singapura.

Eli sendiri memajang resep masakannya dan Turmenic (seperti jamu) di sebuah  etalase bening yang disertai deskripsi dalam Bahasa Inggris. (*)