Laporan Wartawan Grid.ID, Rizky Herina Putri
Grid.ID – Namanya juga Susi Pudjiastuti, kalau nggak tampil nyentrik dan berbeda, pasti bukan seorang Menteri Susi, hehehe….
Wanita cerdas nan tangguh ini merupakan salah satu idola Grid.ID
Sosoknya yang bersahaja dengan gaya sedikit ceplas-ceplos namun sangat mencintai kelautan Indonesia membuat wanita kelahiran 15 Januari 1965 tersebut begitu dicintai oleh sebagian masyarakat Indonesia.
Tak hanya kebijakannya yang banyak berpihak pada rakyat kecil serta demi melestarikan dunia kelautan dan perikanan Republik Indonesia, Menteri Susi juga terkenal dengan penampilannya yang acapkali terlihat nyentrik.
( BACA : Pose Cantik dan Seksi Nadine Kaiser, Putri dari Menteri Susi Pujiastuti )
Sebut saja saat acara pelantikan dirinya sebagai Menteri beberapa tahun silam maupun ketika ia ‘blusukan’ turun ke lapangan dengan sepatu kets santainya.
Nah, kali ini Menteri Susi juga tampil berbeda di Upacara Bendera dalam perayaan HUT RI ke-72 di Istana Merdeka pagi tadi.
Konsep busana tradisional yang diusung Presiden Joko Widodo tahun ini membuat banyak tamu undangan sekaligus jajaran kementerian mendapat kesempatan luas untuk menunjukkan kekayaan pakaian khas daerah di Indonesia.
Menteri Susi memilih pakaian adat khas suku Dayak di Kalimantan.
Pesona pakaian khas suku Dayak terletak pada motifnya yang begitu indah.
Menteri Susi pun mengenakan baju adat Dayat secara lengkap dengan hiasan kepala dan ikat pinggang yang terbuat dari manik-manik.
Tampilan Menteri Susi dipercantik dengan anting dan kalung bermotif senada.
Bedanya, Menteri Susi tetap menyisipkan kesan nyentrik dengan mengenakan kacamata hitam model cat eye frameless.
( BACA : Tak Biasa! Jokowi Pakai Baju Adat Ini Untuk Upacara HUT RI )
Tentu saja tujuan utamanya demi menghalau terik matahari pagi menuju siang hari saat upacara pengibaran bendera merah putih di halaman Istana Merdeka.
Ia juga terlihat sibuk mengabadikan momen 17 Agustus ini dengan kamera yang ditentengnya.
Kece banget, ya, gaya Menteri Susi?
Jadi, pengin melestarikan pesona baju adat khas Dayak juga, ya? (*)