Find Us On Social Media :

Terlalu! Netizen Ini Sampai Samakan Honor Paskibraka Dengan Upah Kuli Bangunan, Nyanyiannya Nyaring di Akun Jejaring Sosial

By Octa, Minggu, 20 Agustus 2017 | 01:07 WIB

Honor PAskibaka sama dengan kuli bangunan, benarkah?

Luapan kekesalan itu, tak pelak mengundang netizen untuk berkomentar.

Pemilik akun @Chiwing yang dalam komentarnya mengaku sebagai Wakil Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Provinsi Sulawesi Barat, menjelaskan hal yang cukup mengejutkan.

Disebutkan bahwa sebenarnya untuk uang saku belum ada kejelasan.

Padahal para anggota paskibraka dari kecamatan sudah mau pulang menuju daerahnya masing-masing.

" tabe dindaku .. saya sebagai pengurus paskibraka sulbar juga prihatin .. adik adik sudah bekerja keras bahkan limit waktu latihan hanya empat hari .. tapi kegigihan peserta paskibraka luar biasa itu bisa dibuktikan dengan susksesnya pengibran ... sebagai wakil ketua PPI sulbar ..tgl 18 pagi sampai sore ada memang kekisruan .. sebenarnya untuk uang saku belum ada kejelasan padahal adik adik dari kecamatan sudah mau beranjak pulang kampung ... maka kami breefing menanyakan hal itu ke leading sektor bid. kepemudaan ... ketika teman teman presure maka terbagilah uang saku itu namun kami dari pengurus tidak mengetahui berapa jumlah tersebut (karna bukan wewenang kami ) .. perlu di ketahui saya PASKIBRAKA 1997 (PASK.8) pemerintah pada saat itu apresiasi kami dalam pengibaran dan memberikan piagam setinggi tingginya kepada kami semua.. kalaa itu kami diberikan uang saku sebagai bentuk apresiasi pemerintah sebanyak 150Ribu (uang dulu ) ...". @Chiwing melanjutkan,"khsusus untuk snack dan makan memang kami sudah surati sejak bulan kemarin ini berlaku di seluruh kabupaten .. agar orang tua jika berkenan menjenguk agar tidak membawa makanan dalam bentuk apapun terkecuali ada obat dari dokter ... termasuk barang berharga seperti emas .. jika adik adik kami membawa handphone maka kami sita sementara ( akan kami berikan disaat saat tertentu untuk berkomunikasi ) ... tapi terkadang orang tua juga masih membawa makan nah hal ini biasanya panitia/atau pendamping atau kakak barak memblock ( tapi ketika orang tuanya pulang biasanya di informasikan ke peserta paskibraka bahwa ada titipan snack atau makanan.... yang terjadi adalah biasanya peserta paskibraka mengatakan silahkan kak di makan dari pada mubassir atau basi ) ... tapi apapun itu saya malam ini perintahkan para pengurus untuk breefing di barak paskibraka provinsi di wisma berkah ...".(*)