Find Us On Social Media :

Mitos Atau Fakta, Menelan Permen Karet Berbahaya? Berikut Penjelasannya

By Afif Khoirul M, Selasa, 22 Agustus 2017 | 02:23 WIB

Menelan Permen Karet Apakah Berbahaya

Grid.ID – Siapa yang suka mengunyah permen karet?

Pernah dengar tentang bahaya menelan permen karet?

Sebagian orang pasti pernah mendengar cerita, jika permen karet ditelan akan menyebabkan berbagai hal mengerikan.

Mulai dari nempel di perut, nempel di usus, bahkan membusuk di dalam sistempercernaan kita.

( Baca : Syahrini Bakal Dipanggil Bareskrim Polri, Duh Ada Apa Dengan Princes )

Tapi, ternyata menelan permen karet itu tidak menyeramkan seperti cerita-cerita di atas.

Meskipun kemungkinan untuk menelan permen karet sangat kecil.

Karena sebagian besar orang akan membuangnya setelah rasa manis pada permen hilang.

Umumnya, kejadian menelan permen karet ini adalah karena insiden ketidak sengajaan.

( Baca : Kota Terisolasi Ini Tidak Memiliki Akses Transportasi Darat dan Memiliki Waktu Malam Hampir setengah Tahun )

Lalu, jika tidak berbahaya apa ada risiko lain yang bisa mengganggu kesehatan?

Dilansir dari akun Instagram @catatan_dokter, ada penjelasan mengenai hal ini.

Menurut Prof. Gerry Mullin, seorang professor di bidang kedokteran mengatakan.

Bahwa menelan permen karet tidak berbahaya.

( Baca : Ini Dia Penyebab Mobil Mewah Parkir di Area Parkir Disabilitas )

Segala makanan yang masuk ke dalam tubuh akan bisa dikeluarkan setelah memalui proses pencernaan.

Hanya saja, permen karet membutuhkan waktu lebih lama uantuk dikeluarkan melalui sisitem pembuangan, dibanding dengan makanan lain.

Tapi, berbeda cerita dengan orang yang memiliki penyakit crohn.

Yaitu keadaan di mana terjadi penyempitan pada usus mereka.

Jika mereka yang mengalami masalah crohn ini tidak sengaja menelan permen karet, bisa menyebabkan beberapa masalah yang serius.

Bahkan makanan yang mudah untuk dicerna saja bisa berisiko ketika melewati area usus pada penderita crohn.

Jadi kamu bisa lebih berhati-hati saaat mengunyah permen karet ya.

(*)