Find Us On Social Media :

Patahkan Pendapat Ilmuwan,Laki-Laki Jepang Ini Temukan Ujung Pelangi yang Sebenarnya, Lihat Fotonya

By Anita Rohmatur R, Rabu, 23 Agustus 2017 | 19:38 WIB

ilustrasi

Laporan reporter Grid.ID, Hyashinta Amadeus Onen Pratiwi

Grid.ID - Pelangi sering menjadi simbol keindahan karena perpaduan warnanya yang elok.

Tak jarang orang berlomba-lomba untuk bisa menikmati keindahan alam ini.

Yang ajaib tentang pelangi adalah karena pelangi muncul setelah hujan.

(BACA JUGA:Video Putri Indonesia dibilang Vulgar, Dea Rizkita Angkat Bicara Lewat Postingannya)

Banyak orang mencoba menemukan ujung pelangi tetapi tidak pernah bisa sampai di sana.

Seorang laki-laki beruntung di Jepang menemukan pelangi dan berusaha mencari ujungnya.

Dia berhasil mendokumentasikan sebuah pelangi indah itu.

(BACA JUGA: Tangkis Omongan Orang, Model Majalah PlayBoy Ini Merasa Lebih Seksi Setelah Melewati Fase Ini)

Peristiwa munculnya pelangi telah mengilhami orang-orang dari berbagai budaya selama manusia hidup.

Hampir setiap budaya memiliki cerita mereka sendiri untuk menjelaskan kenapa bisa ada pelangi.

Menurut legenda China, pelangi adalah celah di langit yang ditambal oleh seorang dewi dengan menggunakan 5 batu berwarna.

Di Irlandia, ujung pelangi adalah tempat Laprechaun menyimpan emas tersembunyi.

(BACA JUGA:Setelah Sembuh dari Kanker, Kehidupan Rachel Amanda Sekarang Berubah Ini Pengakuannya...)

Bahkan belakangan ini unicorn dan pelangi telah dikaitkan satu sama lain.

Cerita-cerita tersebut menunjukkan betap pelangi telah membentuk imajinasi manusia selama bertahun-tahun.

Ada pendapat ilmuwan yang mengatakan bahwa hampir tidak mungkin untuk menemukan ujung pelangi.

(BACA JUGA: Heels Bisa Tingkatkan Gairah Wanita Dalam Bercinta, Hah Gimana Caranya?)

Namun seperti dilansir Tnp.ph, natizen ini berhasil menemukan ujung pelangi.

Dia membuktikan bahwa apa yang dikatakan ilmuwan itu salah.

Dia adalah pemilik akun Twitter @utsar.

Dalam unggahannya ia menulis bahwa dia melihat ujung pelangi setelah beristirahat dan berkendara.

(*)