Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai
Grid.ID - Cinta kadang bikin orang jadi bahagia.
Tak heran bila banyak yang mencari-cari cinta demi meraih kebahagian.
Namun, bagaimana bila cinta tersebut berubah jadi sakit hati?
Padahal, orang yang sedang sakit hati biasanya lebih berbahaya daripada yang diduga loh.
(Baca juga: 30 Tahun Lalu Melahirkan, Kini Anak Sudah Menikah, Ibu Baru Tahu Pihak Rumah Sakit Ternyata Lakuan Kesalahan Fatal)
Seorang kekasih yang dicampakkan oleh seorang gadis, tiba-tiba nekat ngelakuin hal brutal.
Vinod Chaurasia, umur 19 tahun, dituduh telah menyerang dan diduga telah menguntit seorang gadis selama beberapa bulan terakhir.
Saat itu si gadis tengah berada di sebuah pasar di India pada siang bolong.
Saat itu, dirinya tengah berbelanja dengan adik laki-lakinya di sebuah pasar India.
(Baca juga: SEA Games 2017 - Meski Sedang Hamil, Ternyata Perempuan Ini Tetap Bisa Raih Medali Emas)
Lokasinya di pasar Lakhimpur Kheri, di negara bagian Uttar Pradesh, India Utara.
Vinod sendiri bekerja di bengkel pengelasan.
Ia melihat sang gadis tengah berbelanja dengan adik laki-lakinya pada rabu sore.
Polisi setempat mengklaim bahwa Vinod telah mengikuti si gadis untuk mencoba dan meyakinkannya agar mau diajak jalan.
(Baca juga: Otak Dapat Dikendalikan, Berikut Panduan Langsung dari Sang Profesor)
Namun, permintaan Vinod ditolak mentah-mentah oleh si gadis.
Mendengar jawab si gadis, Vinod membalas dengan mengeluarkan sebuah golok tajam.
Golok diayunkan ke tubuh si gadis dan benda tajam tersebut akhirnya mengenai tangan.
Tangan si gadis lalu terpotong.
Vinod kemudian berulang kali memukulkan pedangnya.
Untung orang-orang segera berkumpul dan membekuk si pelaku dan menyerahkannya ke polisi.
Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari Daily, seorang perwira polisi senior mengatakan, "Gadis tersebut dirujuk ke Lucknow untuk perawatan lebih lanjut."
"Dia masih dalam keadaan kritis."
Ada banyak darah yang ditumpahkan oleh si gadis akibat luka yang menganga.
Saat ini prioritas masih diarahkan pada kesembuhan si gadis.
"Begitu kondisi membaik, pernyataan si gadis akan dicatat dan semua akan dipastikan dengan jelas."
Kejadian brutal ini sebenarnya terjadi selang beberapa hari setelah seorang gedis juga ditikam hingga tewas.
Gadis kali ini dikuntit saat dalam perjalanan sekolah di kota Balia, Uttar Pradesh.
Kini menguntit jadi kejahatan serius setelah seorang siswa fisioterapi diperkosa secara brutal dalam sebuah bus di tahun 2012.
Penguntitan sendiri pada tahun 2015 telah menampung sebanyak 6.238 keluhan.
Penting ya bagi kamu juga agar lebih waspada bila sudah di luar rumah.(*)