Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai
Grid.ID - Seorang mantan bintang porno asal Lebanon-AS mengatakan bahwa ISIS mengancam akan memenggal kepalanya.
Mia Khalifa, mantan pemain top di situs dewasa PornHub, mengatakan kelompok teroris tersebut mengiriminya sebuah foto melalui media sosial beberapa waktu yang lalu.
Diancam oleh ISIS, baru-baru ini Mia mengatakan bahwa dirinya tak akan mebiarkan ISIS mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Perlu diketahui, Mia pindah dari Beirut, Lebanon, ke AS pada usia 10 tahun.
Aksinya dalam industri pornografi membuatnya menuai banyak kecaman, termasuk di Timur Tengah.
Dia dicap sebagai aib bagi wilayah tersebut.
Penjualan barang-barang seksual sendiri sebenarnya dilarang di setiap negara muslim, kecuali Lebanon dan Turki.
Banyak yang kembali mengingat sebuah adegan Mia saat beraksi dalam adegan ehem-ehem menggunakan kerudung.
(Baca juga: SEA Games 2017 - 5 Atlet Putri Indonesia yang Wajib Kamu Kenal, Nomer 3 Ternyata Punya Bakat Terpendam)
Seorang pengguna Twitter, misalnya, ada yang bilang seperti ini:
Kepalanya, "Akan segera terputus."
Sementara yang lain memperingatkan bahwa dia akan menjadi orang pertama di neraka.
Mia sebenarnya berasal dari keluarga kristen.
(Baca juga: Perempuan Antar Ayah ke Rumah Sakit, Cari Kamar Kosong, Tiba-Tiba Ada yang Dianiaya)
Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari The Washington Post pada tahun 2015, Mia tak menyangka bahwa aksinya akan menyebabkan kemarahan banyak orang.
Ia menganggap bahwa ini adalah lelucon.
Sebab, "Ada film Hollywood yang menggambarkan muslim dengan cara yang jauh lebih buruk."
Banyak orang Lebanon yang marah dengan Mia yang mentato bagian tubuhnya dengan simbol asal Lebanon.
(Baca juga: Lewati Jalan Pintas Demi Segera Berjumpa Ibu, Ketemu 2 Petani, Dipaksa Masuk Peti Mati dan Akan Dikubur Hidup-Hidup)
Padahal, Mia mentato dengan simbol tersebut karena ingin menunjukkan bahwa dia pernah tinggal di Lebanon.
Sebenarnya, orang tua Mia memutuskan untuk berhenti berbicara dengan anaknya karena piliha kontroversi tersebut.
"Saya telah menyeret nama mereka ke lumpur," terang Mia.
Kini dia telah berhenti dari industri film yang telah membesarkan namanya.
Saat ini, Mia melanjutkan hidup dengan tampil di layanan live-streaming, membahan seputar dunia olahraga dan pop culture.(*)