Find Us On Social Media :

Tumbuh Dalam Suasana dan Kebrutalan Perang Dunia II, Wanita Ini Ungkap Melalu Barang Ini

By Alfa Pratama, Minggu, 27 Agustus 2017 | 22:43 WIB

Dorinda Makanaonalani Nicholson dan boneka Nanea.

Laporan reporter Grid.ID, Hyashinta Amadeus Onen Pratiwi

Grid.ID - Seorang nenek dari Hawai telah menjadi sumber inspirasi pembuatan boneka terbaru Amerika yang disebut Nanea.

Nenek ini bernama Dorinda Makanaonalani Nicholson, menghabiskan masa kecilnya di tengah Perang Dunia II, atau dikenal serangan Pearl Harbor tahun 1941.

Dilansir dari Today, saat kejadian Dorinda Makanaonalani Nicholson berumur 6 tahun.

Ternyata boneka Nanea ini menjadi wujud atas pengalaman yang dialami Nicholson.

Baca : 5 Berita Terpopuler, Transformasi 7 Wajah Selebriti Indonesia Hingga Ancaman ISIS untuk Mantan Bintang Porno

Dorinda Makanaonalani Nicholson membagikan cerita bagaimana rasanya tumbuh dalam suasana perang yang brutal.

Dorinda Makanaonalani Nicholsontelah lalu membuat buku berjudul  “Pearl Harbor Child: A Child’s View of Pearl Harbor from Attack to Peace".

Seorang peneliti serjarah Amerika akhirnya menemukan bukunya dan mencari Dorinda Makanaonalani Nicholson.

Buku ini memberikan pandangan unik tentang Perang Dunia II dengan latar belakang militer yang mengejutkan.

Baca : Duh, Ngga Cuma Sekali Ayu Ting Ting Buka Baju di Depan Kamera, Netizen : Caper

Dorinda Makanaonalani Nicholson mengaku tinggal di tengah pelabuhan tempat lokasi pengeboman.

Ia juga menghabiskan umurnya di sekitar Nanea.

Dorinda Makanaonalani Nicholson senang akhirnya ceritanya menjadi inspirasi pembuatan sebuah boneka seharga Rp 2 juta.

Dorinda Makanaonalani Nicholson bercerita pada saat serangan itu terjadi, dia tinggal dengan orang tuanya, saudara laki-lakinya yang baru berusia 2 tahun, dan anjing yang bernama Hula Girl di Pulau Oahu.

Baca : 10 Film Komedi yang Layak Ditonton Untuk Melepas Stres, Nomor 8 Lucu Tapi Sadis

Ketika Perang Dunia II berakhir, Dorinda Makanaonalani Nicholson sudah menginjak kelas V Sekolah Dasar.

Dorinda Makanaonalani Nicholson ingat bahwa ia selalu membawa masker ke mana pun ia pergi.

Dorinda Makanaonalani Nicholson tidak bisa keluar rumah setelah hari mulai gelap.

Bahkan sekolahnya diubah menjadi rumah sakit militer dan tempat latihan penggerebekan.

Baca : Bertambah, Tak Hanya Rumah di Sentul City, Inilah 9 Aset Tersangka Bos First Travel yang Sudah Disita

Setiap keluar, Dorinda Makanaonalani Nicholson harus membawa ID yang disebut mata uang peran saat itu.

Amerika Serikat dibom selama dua jam dan itu masuk dalam sejarah besar Amerika.

Menurut Dorinda Makanaonalani Nicholson, boneka Nanea bisa menjadi sarana bercerita tentang bagian sejarah Amerika Serikat.

Dengan begitu, setiap anak perempuan yang membeli boneka ini akan mengetahui bagian sejarah dari negaranya. (*)

Baca : 6 Percakapan Terlucu Ojek Online Dengan Penumpang, Nomor 6 Bikin Baper