Dalam persidangan, Hoegel mengaku telah memicu serangan jantung pada 90 pasien.
Tragisnya, 30 di antaranya meninggal dunia.
Dalam pengadilan, dirinya sangat berhasrat untuk menyelamatkan nyawa seseorang.
Kepala kepolisian Oldenburg, Johann Kuehme, mengatakan bahwa para penyidik juga memeriksa sejumlah kematian pasien luar biasa tinggi yang terjadi di rumah sakit kedua di Oldenburg.
Rumah sakit ini adalah tempat bekerja Hoegel sebelum bekerja di Delmenhorst.
Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari Daily Mail, jaksa Danela Schiereck-Bohlmann bilang, "Kami tak bisa mengatakan berapa banyak pasien di Oldenburg yang jadi korban."
Pihak polisi dan jaksa penuntut mengatakan bahwa ada kecurigaan kuat Hoegel telah membunuh, setidaknya 6 pasien di Oldenburg.
(Baca juga: Cowok Dateng ke Kantor Pacar, Bawa Cincin dan Bunga Buat Ngelamar, Saat Ketemu Ini yang Malah Diterima Si Cewek)
Di sini dia melakukannya dengan menyuntikkan obat jantung atau dosis potasium yang beracun.
Kini ada ratusan berkas lagi yang diperiksa terkait para pasien yang meninggal.
Para manajer di kedua rumah sakit juga diintrogasi.
Ini dimaksudkan untuk menentukan apakah mereka juga bersalah secara kriminal karena telah gagal memperhatikan sejumlah kematian yang tinggi saat Hoegel ada di sana.
Mengetahui kejadian ini, kamu harus lebih hati-hati nih saat ke rumah sakit.(*)