Find Us On Social Media :

Perawat Ini Punya Ide Gila, Bikin 84 Pasien Tewas, Begini Keterangan dari Polisi, Ternyata Rumah Sakit Abaikan Fakta Ini

By Ahmad Rifai, Selasa, 29 Agustus 2017 | 01:03 WIB

Ilustrasi | Kompas Lifestyle

Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai

Grid.ID - Kamu pasti gak akan percaya dengan apa yang telah dilakukan oleh pria ini.

Pria ini memiliki profesi sebagai seorang perawat di sebuah rumah sakit Jerman.

Niels Hoegel, umur 40 tahun, dijatuhi hukuman seumur hidup 2 tahun lalu karena telah membuat 2 pasiennya tewas.

Kini, dia sudah jadi tersangka.

(Baca juga: Pergi ke Pasar Bareng Adik, Tak Sadar Darah Bercucuran, Warga Segera Datang Beri Pertolongan)

Hebatnya lagi, ternyata setidaknya ada 84 pembunuhan lagi yang dilakukannya.

Pada bulan Februari 2015, dia dipenjara karena didakwa melakukan pembunuhan pada 2 pasien yang dirawat intensif di RS Delmenhorst dekat kota Bremen bagian utara.

Dalam kesaksian di persidangan, Hoegel bermaksud ingin memenangkan persetujuan dari para kolega untuk dapat menyadarkan kembali para pasien.

Jadi, ia memberikan obat hingga overdosis.

(Baca juga: Frasa 'Antifa' Lagi Ramai Diperbincangkan, Berikut 4 Hal yang Perlu Kamu Tahu, yang Terakhir Alasannya Bikin Hati Terenyuh)

Dengan metode ini, kemungkinan yang akan terjadi dapat membuat mematikan sistem cadiovaskular si pasien.

Dalam persidangan, Hoegel mengaku telah memicu serangan jantung pada 90 pasien.

Tragisnya, 30 di antaranya meninggal dunia.

Dalam pengadilan, dirinya sangat berhasrat untuk menyelamatkan nyawa seseorang.

(Baca juga: Hanya Karena Pergi ke Tempat Ini, Si Cewek Digilir, Si Cowok Dipukuli, Ternyata di Sini Tersembunyi Sejumlah Fakta Keji)

Kepala kepolisian Oldenburg, Johann Kuehme, mengatakan bahwa para penyidik juga memeriksa sejumlah kematian pasien luar biasa tinggi yang terjadi di rumah sakit kedua di Oldenburg.

Rumah sakit ini adalah tempat bekerja Hoegel sebelum bekerja di Delmenhorst.

Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari Daily Mail, jaksa Danela Schiereck-Bohlmann bilang, "Kami tak bisa mengatakan berapa banyak pasien di Oldenburg yang jadi korban."

Pihak polisi dan jaksa penuntut mengatakan bahwa ada kecurigaan kuat Hoegel telah membunuh, setidaknya 6 pasien di Oldenburg.

(Baca juga: Cowok Dateng ke Kantor Pacar, Bawa Cincin dan Bunga Buat Ngelamar, Saat Ketemu Ini yang Malah Diterima Si Cewek)

Di sini dia melakukannya dengan menyuntikkan obat jantung atau dosis potasium yang beracun.

Kini ada ratusan berkas lagi yang diperiksa terkait para pasien yang meninggal.

Para manajer di kedua rumah sakit juga diintrogasi.

Ini dimaksudkan untuk menentukan apakah mereka juga bersalah secara kriminal karena telah gagal memperhatikan sejumlah kematian yang tinggi saat Hoegel ada di sana.

Mengetahui kejadian ini, kamu harus lebih hati-hati nih saat ke rumah sakit.(*)