Find Us On Social Media :

Kirim Satu Saudara Kembar Identik ke Luar Angkasa, Setalah Tinggal Ratusan Hari, Saat Pulang ke Bumi NASA Temukan Fakta Mencengangkan

By Ahmad Rifai, Selasa, 29 Agustus 2017 | 04:30 WIB

Ilustrasi | NASA

Selain itu, juga akan timbul pada masa otot dan siklus tidur akan jadi benar-benar kacau.

Namun, dalam jangka panjang efeknya belum dapat diketahui.

Hasi dari studi yang dilakukan oleh NASA ini dapat digunakan untuk mempersiapkan misi di masa depan.

(Baca juga: Frasa 'Antifa' Lagi Ramai Diperbincangkan, Berikut 4 Hal yang Perlu Kamu Tahu, yang Terakhir Alasannya Bikin Hati Terenyuh)

Untuk saat ini, periset masih menyisir data setelah mengambil sampel biologis dari dua manusia kembar tersebut.

Dikutip wartawan Grid.Id, Ahmad Rifai, dari Nature, sebelum hasil dirilis, salah satu dari si kembar akan bersikap diam.

(Baca juga: 30 Tahun Lalu Melahirkan, Kini Anak Sudah Menikah, Ibu Baru Tahu Pihak Rumah Sakit Ternyata Lakuan Kesalahan Fatal)

Perkiraan dari Beberapa Hal Menarik dalam Penelitian

1. Telomeres milik Scott menjadi lebih panjang.

Namun kini sudah menyusuk kembali ke ukuran normal saat kembali ke Bumi.

Telomeres adalah sebuah struktur majemuk di ujung kromosom.

"Itulah kebalikan dari apa yang kami pikirkan, ujar Susan Bailey, seorang ahli biologi radiasi.