Dua minggu kemudian ia mengumpulkan keberanian untuk menerbangkan sarangnya, tetapi keesokan harinya ia kembali datang berkunjung.
Sejak saat itu Gracie datang berkunjung setiap hari.
Dina ingat bagaimana merawat Gracie adalah sebuah komitmen besar bagi seluruh keluarga.
Setiap setengah jam Gracie harus diberi makan dan diajarkan bagaimana menjadi seekor burung.
Dina mengaku kehadiran Gracie sangat berarti di hidupnya.
Di kala dia berjuang melawan kanker, burung itu akan terbang masuk dan bertengger di sampingnya untuk berbicara.
Dia membawa kebahagiaan tersendiri baginya.
Dina mengklaim bahwa kehadiran Gracie membantunya memiliki keberanian untuk melawan kanker.
(*)