Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai
Grid.ID - Seorang gadis berusia 7 tahun diduga tewas akibat ulah ibunya sendiri.
Dia harus meregang nyawa di tangan sang ibu hanya karena soal sepele.
Sang ibu ini nekat melempar anak kandungnya dari lantai 4.
Pihak berwenang setempat percaya bahwa Aishika Sarkar telah dilempar dari gedung.
(Baca juga: Britney Spears vs Titi Kamal Usianya Sama, Wajah Lebih Boros Mana Ya?)
Ibu yang ngawur tersebut bernama Swathi Sarkar.
Melihat aksi kurang ajar ini, penduduk setempat marah.
Mereka segera mencari Sarkar yang dibuang oleh ibunya.
Selang beberapa saat, si bocah ditemukan di dekat tiang lampu di kota Jaraganahalli, Bangalore.
(Baca juga: Ketemu Bibi Biologis di Facebook, Orang Ini Tahu Rahasia Mencengangkan Tentang Ayahnya)
Swathi kemudian segera ditangkap oleh polisi.
Dia diduga kuat bertanggungjawab atas matinya sang anak.
Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari Daily Mail, polisi mengatakan Aishika menderita masalah tumbuh kembang dan tak masuk sekolah.
Orang tuanya tinggal di rumah yang berbeda setalah pisah.
Sang ayah hanya 1 bulan sekali memberi uang ke Sarkar.
Polisi punya dugaan bahwa si ibu menderita masalah kesehatan mental.
Sang suami mengatakan bahwa perempuan tersebut sering meledak-ledak tak karuan.
Anak tersebut akhirnya dilaporkan tewas seketika setelah dilempar.
(Baca juga: Millen Cyrus - Merasa Terperangkap dalam Tubuh yang Salah? Profesor Ini Punya Penjelasan Ilmiahnya)
Tetangga mengatakan bahwa mereka melihat si ibu membawa anak yang sudah berdarah.
Kejadian berikutnya yang mereka lihat, si ibu tersebut melemparkan kembali anaknya.
Setelah melakukan hal keji tersebut, si ibu mencoba melarikan diri.
Beruntung tetangga setempat segera menangkapnya.
Ibu tersebut lantas diikat oleh warga ke tiang lampu terdekat.
Mereka menunggu kedatangan polisi untuk mencyiduk ibu yang ngawur ini.
"Saya sedang tidur ketika mendengar suara ribut-ribut sekitar pukul setengah 4 sore," ungkap seorang saksi.
"Aku melihatnya, mengenakan daster, memegangi putrinya yang berdarah."
"Anak itu meronta-ronta dan menangis menahan kesakitan."
"Lalu saya bertanya."
"Tapi, dia malah meneriakiku dan kemudian anaknya sudah dilemparkan ke bawah."
Kini, Sarkar telah diinterogasi di kantor polisi setempat.
Dia menerangkan bahwa mental anaknya tak stabil.
Nah, setelah anaknya tewas, dia juga akan melakukan hal yang sama.(*)