Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere
Grid.ID – Paracetamol adalah salah satu obat analgesik atau pereda nyeri dan antipiretik atau penurun demam.
Nyeri ringan sampai sedang misalnya sakit punggung, migrain, ketegangan otot, sakit gigi, pilek dan flu serta demam dan masih banyak penyakit lainnya.
Pemakaian obat ini harus dengan resep dokter.
Sangat berbahaya jika kamu mengonsumsi obat ini lebih dari resep karena bisa merusak hati dan tidak dapat dipulihkan.
(BACA JUGA: Ditinggal Hoya, INFINITE Akan Tetap Lakukan Hal ini Untuk Fans)
Paracetamol dapat diberikan kepada anak-anak dari usia satu bulan jika mengalami sakit atau demam.
Jika anak memiliki suhu yang lebih tinggi dari 38.50C dan membuat mereka tidak nyaman, kamu bisa memberikan paracetamol untuk mengurangi ketidaknyamanan.
Paracetamol biasanya bekerja sekitar 30 menit dan efeknya bisa berlangsung sekitar 4 sampai 6 jam.
Kamu disarankan untuk tidak mengonsumsi obat ini jika kamu memiliki alergi terhadap paracetamol.
(BACA JUGA: Jangan Lewatkan Kenikmatan Ikan Bakar Bumbu Bawang Serai, Maknyos!)
Selain itu, kamu yang telah mengonsumsi obat paracetamol lain, seperti kombinasi kodein, obat migraine, dan beberapa obat batuk dan pilek jangan mengonsumsi paracetamol lagi.
Ini bisa menyebabkanmu mengalami overdosis akibat terlalu banyak konsumsi paracetamol.
Kamu yang telah mengonsumsi 8 tablet 500mg atau 6 tablet 665mg dalam waktu 24 jam juga dilarang mengonsumsi paracetamol.
Punya masalah hati dan ginjal juga sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Kamu masih dikatakan aman ketika kamu mengonsumsi paracetamol jika kamu menggunakan antibiotik.
J(BACA JUGA:yuk Mix and Match Blouse Putih untuk Hari Raya Qurban Nanti! )
ika kamu sedang hamil, obat paracetamol dianggap sebagai pilihan pertama penghilang rasa sakit tanpa efek buruk pada ibu atau bayi.
Jika kamu sedang dalam masa menyusui, ini bisa jadi pilihan penghilang rasa sakit tanpa membahayakan bayimu.
Efek samping dari paracetamol jarang terjadi tapi biasanya meliputi ruam, kelainan darah, kerusakan hati dan ginjal (bila diminum dari dosis yang dianjurkan.)
Obat ini juga tidak ada efek ketika kamu mengemudi.
(*)