Find Us On Social Media :

Niatnya Menjual Kambing Untuk Idul Adha, Nasib Malang Malah Menimpa Bapak Ini

By Afif Khoirul M, Kamis, 31 Agustus 2017 | 23:51 WIB

Seorang Pria Tengah Baya di Pinggir Jalan Dengan Seekor Kambing

Grid.ID - Menjelang hari Idul Adha 1438 Hijriah, banyak warga masyarakat yang membeli hewan ternak untuk dikurbankan.

Hewan kurban yang sehat adalah syarat utama untuk dikurbankan.

Baru-baru ini akun Facebook ‎Hadi Masy Urc‎ mengunggah sebuah foto ke grup info cegatan jogja.

Dalam foto tersebut nampak gambar seorang pria dan seekor kambing sedang berada dipinggir jalan.

( BACA : Drama Barunya Segera Tayang, Lee Jong Suk Curhat Soal Keberuntungan )

Dikisahkan bila seorang pria tersebut bernama Walijan.

Walijan merupakan seorang petani serabutan asal Cepor, Palbaplang, Bantul, Yogyakarta.

Dirinya sengaja pergi ke kota untuk mengirim hewan kurban yang telah dipesan.

Tetapi sayang saat berada di perjalanan hewan kambing yang seharusnya akan dikurbankan esok malah mati.

( BACA : Menggunakan Mayat Manusia Asli dan Dikuliti, Karya Dokter Kematian Ini Bikin Merinding )

Kambing tersebut sudah ia pelihara kurang lebih dua tahun, dan akan dijual untuk memenuhi kebutuhan kurban esok.

Yang membuat kita tertegun adalah ketika dirinya memilih untuk membawa pulang kambing yang telah mati tersebut.

Kambing tersebut rencananya akan ia kuburkan saat sudah berada di rumah.

Sempat ada seseorang yang akan membeli kambing yang telah mati tersebut, namun niatan tersebut langsung ditolak oleh Walijan.

( BACA : Drama Barunya Segera Tayang, Lee Jong Suk Curhat Soal Keberuntungan )

Walijan berkeras bila kambing yang telah mati adalah haram.

Belum jelas dimana lokasi peristiwa tersebut.

Namun atas unggahan tersebut, ramai-ramai netizen memberikan komentar.

Jogjez Blue Version : Sangat menginspirasi????????????

Semoga dpt ganti rezeki yg berlipat ganda.

Setiawan Wa : Niat tulus dlm berqurban udh dpt pahala besar.opo meneh di lakoni...smngat pakde...

Achmad Fadhilah : Semoga Allah ganti dengan yg lebih baik. Barakallahu fiih

Bang Gonn : Pribadi yg tulus bukan di lihat dri,tampang,kedudukan,kekuasaan, dan harta benda,yg punya hti tulus iklas kebanyakan orang yg masih serba kekurangan,karna di balik kekurangan ternyata ada kelebihan,yairu iklas,lanjut pas doa kami menyertainu

(*)