Find Us On Social Media :

Ini Manfaat Lain Mengajak Anjing Berjalan Kaki, Bukan Kesehatan Alasannya

By Afif Khoirul M, Jumat, 1 September 2017 | 21:37 WIB

Riset menemukan pemilik anjing lebih bahagia ketika mengajak anjing berjalan

Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere

Grid.ID – Sekarang banyak orang memilih berjalan kaki dengan binatang peliharaannya.

Dikutip dari dailymail, oleh Grid.ID menemukan bahwa pada hari Kamis kemarin telah dipublikasikan riset yang berbicara soal ini.

Riset ini mengatakan bahwa anjing yang berolahraga ataupun hanya diajak berjalan bersama pemilikinya baik untuk kesehatan mental manusia.

Faktanya, para periset di University of Liverpool menemukan bahwa pemiliknya lebih termotivasi untuk berjalan kaki.

( BACA : Pengen Punya Tatapan Memikat Kayak Bunda Ashanty? Ini Trik Paling Gampang Bikin Smokey Eyes Buat Pemula, Cukup 3 Warna! )

Ini ternyata bisa membuat mereka merasa bahagia, bukan karena manfaat kesehatan dan sosial lainnya.

Para peneliti ini melakukan wawancara dengan para pemilik anjing.

Mereka menemukan bahwa pemilik anjing bisa mendapatkan kebahagiaan dengan hanya mengajak anjingnya berjalan.

Bagaimanapun juga perasaan bahagia yang dirasakan pemilik anjing juga karena mereka percaya bahwa anjingnya juga senang diajak berjalan.

( BACA : SWAG! Ini Gaya Foto Tora Sudiro Bareng sang Ayah )

Kebahagiaan mereka akan berkurang ketika mereka memiliki anjing yang malas, atau anjing yang terlalu tua untuk diajak berjalan.

Peningkatan aktivitas fisik dan interaksi sosial dengan pemilik anjing lainnya ternyata merupakan bonus sekunder namun jarang memotivasi.

Dr Carri Westgarth, peneliti di University of Liverpool, juga mengatakan bahwa anjing sangat memotivasi perilaku kesehatan manusia.

Ia menjelaskan jika berjalan selama setidaknya 30 menit sehari maka telah melebihi aktivitas fisik selama 150 menit per minggu.

( BACA : Apa yang Zodiak Katakan Tentang Kisah Asmaramu di Bulan September? Kayaknya Bakal Ada yang Jadian nih.. )

Penemuan ini sudah dipublikasikan di International Journal of Environmental Research and Public Health.

 (*)