Laporan Wartawan Grid.ID, Andrianus Satya Putra
Grid.ID - Sekitar seminggu yang lalu pada akhir Agustus, pemerintah Brasil mengumumkan bahwa mereka akan membuka 17.800 mil persegi Amazon.
Sebuah wilayah yang dikenal sebagai National Reserve of Copper and Associates, atau Renca ke pertambangan komersial.
Cagar ini dikenal sebagai sumber emas dan mineral berharga lainnya.
Selain itu wilayah ini juga kaya akan sumber daya alam lainnya seperti burung langka, tumbuhan, serangga, katak, ikan, dan makhluk lainnya.
(BACA : 7 Foto Paling 'Amazing' pada Festival Burning Man 2017)
Seolah ingin menggaris bawahi intinya, Mamirauá Institute for Sustainable Development dan World Wildlife Fund merilis sebuah laporan baru minggu ini yang merinci penemuan oleh sains dari ratusan spesies Amazon yang luar biasa, lapor The Independent.
Menurut laporan tersebut pada tahun 2014 dan 2015, para ilmuwan mengidentifikasi 381 spesies yang sebelumnya tidak ada, yang menempatkan tingkat penemuan pada satu spesies baru setiap dua hari.
(BACA : Sama-sama Anak Konglomerat, Begini Gaya Putri Cantik Chairul Tanjung dan Hary Tanoesoedibjo)
Laporan tersebut mencakup 216 tumbuhan, 93 ikan, 32 amfibi, dan jumlah mamalia, reptil, dan burung yang paling sedikit.
Spesies yang paling mencolok termasuk lumba-lumba sungai merah muda, dengan populasi hanya 1.000.
Selain itu juga terdapat monyet berekor orange.
Tingkat keanekaragaman hayati yang luar biasa di Amazon masih banyak sekali untuk itu perlu kita jaga dan lestarikan bersama.
(*)