Grid.ID - Menjadi sempurna adalah impian setiap manusia.
Namun, kesempurnaan merupakan nilai subjektif.
Apa yang menurutmu sempurna, belum tentu sempurna menurut orang lain.
Seperti yang terjadi pada diri wanita tangguh ini.
Orang lain melihat sosoknya sebagai sosok yang tak sempurna secara fisik.
Ia tak memiliki dua tangan.
Saat ini, banyak penyandang disabilitas yang berusaha untuk bisa diterima di masyarakat.
Sayangnya, beberapa orang melabeli mereka sebagai seseorang yang 'berbeda', bukannya unik.
Jessica Cox yang merupakan keturunan Filipina dan Amerika ini menunjukkan bahwa penyandang disabilitas tetap bisa hidup selayaknya mereka yang disebut 'sempurna'.
Wanita berusia 34 tahun ini sudah cacat sejak lahir.
Memang awalnya sulit, namun tak ada yang tak bisa selama seseorang berusaha.
Buktinya, Jessica bahkan ahli dalam merias wajah tanpa tangan.