Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Suminar
Grid.ID - Jerawat adalah suatu masalah kulit dimana pori-pori kulit tersumbat sehingga menyebabkan munculnya bintik-bintik pada beberapa bagian tubuh seperti wajah, leher, punggung dan sebagainya.
Bintik-bintik atau jerawat tersbut ternyata ada fasenya, mulai dari yang ringan yakni komedo, hingga jerawat infeksi dan meradang yang menimbulkan kantung nanah.
Jerawat merupakan salah satu penyakit kulit yang cukup besar jumlah penderitanya.
( BACA : Banyak yang Belum Tahu, Ini Penyebab Sesungguhnya Wajah Bopeng Menghitam Akibat Jerawat )
Tidak hanya wanita saja, pria pun juga rentan mengalami masalah jerawat.
Berikut penjelasan soal fase jerawat dan cara menghilangkannya, seperti yang diterangkan oleh dokter Yessi Astrica Gunawan, dipl.AAAM saat ditemui oleh Grid.ID di Genese Aesthetic Clinic, Jakarta.
( BACA : Nggak Perlu Keluar Uang Jutaan Rupiah Untuk Samarkan Noda Hitam dan Bekas Jerawat, Nggak Percaya? )
Asal mula jerawat Sebenarnya jerawat itu berasal dari aktivitas kelenjar yang menghasilkan minyak atau sebum berlebih.
Nah, dari banyaknya sebum tersebut akan menjadi tumpukan yang bergabung dengan kotoran dan sel kulit mati yang kemudian menyumbat pori-pori.
"Berawal dari sumbatan subasea atau kelenjar lalu terinfeksi propionibacterium acnes atau bakteri penyebab jerawat sehingga yang tadinya berbentuk komedo lalu terinfeksi dan kemudian menjadi jerawat di wajah atau di tempat-tempat lain yang menghasilkan kelenjar,” tutur dokter cantik tersebut.
Fase awal jerawat Ditambahkan dokter Yessi, fase awal jerawat itu adalah komedo yang jika dibiarkan akan menumpuk banyak bakteri kemudian memicu jerawat.
“Kalau seperti ini bisa diatasi dengan dibersihkan saja menggunakan metode pengangkatan komedo dan kulit matinya,” papar dokter Yessi.
Namun, jika tidak, maka kulit paling atas itu seharusnya berganti.
Tapi, seringkali nggak berganti karena adanya kulit mati yang menutup pori-pori, dan ketika tertutup kulit mati maka bisa bertambah parah.
“Ketika kulit mati tertutup, kan, kelenjar berkembang dan menghasilkan terus setiap harinya, dan jadi tersumbat nggak bisa keluar, lalu terinfeksi bakteri penyebab jerawat yang bisa meradang,” lanjut dokter Yessi.
( BACA : Hati-hati, Inilah Bahaya Setelah Pencet Jerawat dan Malas Bersihkan Alat Makeup! )
Dokter Yessi pun menyarankan jika kamu sudah memiliki masalah jerawat, maka segera berkonsultasi dengan dokter.
Penanganan yang tidak tepat akan semakin merusak kulit wajah dan memperparah kondisi jerawat.
Penting diingat, jerawat bisa disebabkan hormonal yang menghasilkan kelenjar dan minyak yang lebih banyak serta bersumber dari sisa makeup yang tidak dibersihkan secara maksimal. (*)