Grid.ID - Bayi memang belum bisa mengunyah makanan padat, jika akan memberi asupan vitamin dari buah maka harus dihaluskan dahulu.
Pisang merupakan makanan paling baik untuk asupan vitamin bagi bayi.
Dilansir reporter Grid.ID dari Mirror, Ibu ini merasa ngeri saat menemukan telur 'dari laba-laba paling berbisa di dunia' di buah pisang saat ia memberi makan anak balitanya.
Debbie Campbell, 41 tahun, menjerit saat dia menemukan sesuatu yang mengerikan di buah pisang yang dia beli di supermarket pribadinya.
( BACA : Seorang Jagal, Dihajar Sapi Ketika Menyembelih Hewan Kurban, Lihat Videonya )
Petenis berusia 41 tahun itu memasukkan pisang itu ke dalam kudapan manis anak laki-lakinya Albie yang berusia 18 bulan.
Dia berkata: "Saya menjerit, saya benar-benar merasa sangat mengerikan begitu melihatnya.".
Debbie melihat-lihat foto di Google dan sekarang percaya bahwa telur tersebut berasal dari laba-laba pengembara Brasil, bernama Arachnida, laba-laba paling beracun di dunia.
Ibu dari tiga anak dari Kings Hedges, Cambridge, Inggris ini membeli pisang dari Tesco di Milton pada hari Jumat.
( BACA : Siswa SD ini Mengalami Nasib Tragis, Ketika Mengikuti Upacara Bendera Begini Kronologinya )
Dia berkata: "Saya benar-benar ketakutan. Saya tidak akan menunggu untuk melihat apakah mereka sudah menetas atau belum".
"Saya mengambil semuanya kembali, apel, pir, pisang, saya mengambil semuanya.".
Lantas Debbie dan suaminya pergi ke supermarket Tesco dan mengembalikan pisang tersebut ke layanan pelanggan, di mana staf meminta maaf dan menyimpannya di lemari es.
Namun, Debbie masih terguncang oleh kejadian tersebut, dia tidak tahu apakah dia bisa kembali berbelanja ke supermarket Tesco lagi.
( BACA : Wanita Pengidap Anoreksia Ini Terkejut Setelah Memancing Lele Raksasa )
Dia berkata: "Saya tidak bisa memaksa diri untuk kembali ke sana saat ini".
"Anak saya yang berumur 18 bulan dan menyukai pisang, tapi sekarang dia bisa memakan buah lain.".
Tesco meminta maaf kepada keluarga tersebut dan sedang melakukan penyelidikan.
Seorang juru bicara Tesco mengatakan: "Kami menjual jutaan pisang setiap minggu dan petani kami bekerja keras untuk membersihkan dan memeriksa semua buah kami dengan hati-hati".
"Namun, mengingat kesegaran produk kami, hal semacam ini bisa terjadi pada kesempatan yang sangat langka".
"Kami ingin meminta maaf kepada nyonya Campbell dan akan menyelidiki pemasok kami.".
(*)