Find Us On Social Media :

Otoritas Myanmar Tutupi Pembantaian Keji, Gambar Satelit Tunjukkan Fakta Mencengangkan

By Ahmad Rifai, Rabu, 6 September 2017 | 05:45 WIB

Kamp para pengungsi etnis Rohingya | Twitter/KenRoth

Direktur Arakan Project (Organisasi HAM berbasis di Thailand), Chris Lewa, memantau apa yang terjadi di Rakhine.

Dia mengatakan setidaknya ada puluhan orang Rohingya telah dibunuh oleh militer dan etnis Burma.

Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari BBC World Service, Lewa mengatakan, "Sedikitnya 130 orang telah terbunuh."

Meski, "Sebenarnya kami pikir lebih dari itu."

(Baca juga: Akan Segera Menikah Dengan Laudya Cynthia Bella, Ini Bukti Engku Emran Adalah Suami Idaman)

" >

"Temuan kami sekarang, setelah pembunuhan, militer dan warga sipil lainnya mengumpulkan mayat dan kemudian membakarnya agar tak meninggalkan bukti apapun."

Human Rights Watch (HRW) menganalisis gambar terbaru pada daerah tersebut.

Mereka menganalisis setidaknya ada 700 bangunan yang tampaknya terbakar dalam satu desa.

Wakil direktur HRW untuk Asia, Phil Robertson, berkata, "Citra satelit baru-baru ini menunjukkan telah terjadi kehancuran total sebuah desa Muslim."

(Baca juga: 6 Kesalahan Dalam Mengaplikasikan Makeup Yang Wajib Kamu Tahu, Nomor 4 Pasti Sering Kamu Lakukan)

" >

"Ada kekhawatiran tingkat kerusakan di negara bagian Rakhine utara dapat menjadi lebih parah daripada yang diperkirakan semula."

Padahal, "Ini hanya satu dari 17 situs yang jadi tempat titik pembakaran muncul."