Laporan wartawan Grid.ID, Seto Aji Nugroho
Grid.ID - Menikah, hamil dan mempunyai momongan, tampaknya adalah impian terbesar wanita manapun di dunia ini.
Namun calon ibu ini malah memilih meninggalkan dunia di saat ia akan melahirkan bayinya ke dunia.
Dilansir reporter Grid.ID dari Shanghaiist.
Wanita berusia 26 tahun, asal Yulin, China bernama Ma, masuk ke bangsal persalinan Rumah Sakit Pertama Yulin untuk melahirkan.
Bahkan usia kandungannya sudah lebih dari orang-orang normal kebanyakan ketika melahirkan, yaitu 41 minggu.
(BACA JUGA: Butuh Waktu Lama Untuk Klimaks? Tenang, Coba Cara Ini! Bisa Minta Bantuan Suami loh)
Menurut sebuah pernyataan dari rumah sakit, dokter memeriksa Ma dan menemukan bahwa kepala janin yang dikandungnya sangat besar.
Hal ini berarti bahwa persalinan normal kemungkinan akan berisiko.
Jadi dokter merekomendasikan persalinan caesar sebagai solusinya.
Keluarganya berulang kali menolak memberikan izin untuk operasi caesar.
(BACA JUGA: Seganteng Ini Kang Daniel Wanna One Ngaku Sering Kena Bully, Alasannya Nggak Masuk Akal!)
Bahkan wanita itu sendiri dua kali keluar dari bangsal persalinan untuk memohon kepada keluarganya untuk memberikan izin untuk melahirkan secara caesar.
Karena rasa sakit yang dideritanya akibat tertunda kelahiran bayinya menjadi terlalu berat bagi wanita itu.
Meski begitu, keluarga tersebut menolak untuk menuruti permohonan wanita itu.
Mereka bersikeras bahwa ia masih bisa melahirkan secara normal meski dokter sudah menjelaskan bahwa melahirkan secara normal bahaya bagi keselamatan ibunya.
(BACA JUGA: Elisa Jonathan, Calon Menantu Ahok yang Selalu Tampil Simpel dengan Monokrom, Nggak Bosenin deh!)
Di China, seorang anggota keluarga harus memberikan persetujuan sebelum pasien menjalani operasi.
Sekitar pukul 8 malam, Ma jatuh dari jendela lantai lima bangsal rumah sakit, ia membunuh dirinya sendiri dan janinnya.
Polisi telah memutuskan bahwa itu adalah bunuh diri.
Setelah rumah sakit itu memberi pernyataan asal mula dan sebab kenapa Ma bunuh diri sang suami Ma membantah semua pernyataan yang di keluarkan rumah sakit itu.
(BACA JUGA: Gila! Bapak Ini Bawa Tabung Gas Seberat 300 Kg Dengan Sepeda Motor Sambil Main Hp Pula! Lihat Aksinya)
Suami Ma mengklaim bahwa dia telah dua kali memberi izin dokter untuk bedah Caesar.
Namun dokter tersebut mengatakan bahwa kelahiran akan segera terjadi secara alami dan bahwa operasi cesar tidak benar-benar dibutuhkan.
Juru bicara rumah sakit mengatakan bahwa pernyataan suami Ma tersebut tidak sesuai dengan fakta.
Ia mengklaim bahwa pria tersebut tidak pernah memberikan izin untuk operasi caesar kepada istrinya.
(BACA JUGA: Tinggal Menghitung Hari Pernikahan Laudya Cynthia Bella dengan Emran Ini Buktinya...)
Sebagai bukti, juru bicara rumah sakit yang bernama Yang, mengatakan bahwa pihak rumah sakit menyuruh suaminya menandatangani sebuah formulir.
Formulit tersebut menyatakan bahwa dia memahami situasi dan konsekuensi dari tidak dilaksanakannya operasi caesar kepada istrinya sebagaimana yang disarankan oleh dokter.
Selain itu, juru bicara tersebut mengatakan bahwa pejabat rumah sakit telah memeriksa rekaman kamera pengawas yang menunjukkan wanita tersebut berlutut di tanah.
Ia dengan putus asa memohon keluarganya untuk memberikan persetujuan operasi caesar. (*)