Laporan reporter Grid.ID, Hyashinta Amadeus Onen Pratiwi
Grid.ID - Korea Utara adalah salah satu negara yang saat ini sedang menjadi perhatian dunia.
Berbagai masalah sosial dialami warga sipil karena kediktatoran pemimpin negara mereka.
Dilansir Mirror, ada seorang fotografer Siangapura yang mendapat izin sekaligus kesempatan langka untuk merekam Pyongyang, ibu kota Korea Utara.
Selayaknya ibu kota pada umumnya, Pyongyang penuh dengan gedung pencakar langit.
( BACA : Gaya Makeup Khas Nella Kharisma, Biduan Dangdut yang Bikin Meleleh )
Ada pula jembatan berwarna-warni dan jalan modern.
Namun ada satu perbedaan menonjol, di mana orang-orangnya?
Harusnya kota ini dihuni oleh 2,58 juta jiwa.
Namun entah kenapa dalam rekaman itu tidak terlihat ada kerumunan orang.
( BACA : Perjanjian Pra-Nikah Lucky Hakim dan Tiara Dewi, Ternyata Begini Alasan Perjanjian Itu Dilakukan )
Fotografer yang bernama Aram Pan ini diizinkan merekan Pyongyang dari atas pesawat sebagai bagian dari keterlibatannya dengan DPRK360.
Itu adalah proyek untuk menampilkan perspektif yang berbeda tentang negara ini lewat gambar dan film.
Rekaman diambil di siang hari di mana seharusnya kota terlihat ramai.
Menariknya, banyak orang bertanya pada Pan kenapa tidak ada foto penjara dan orang kelaparan.
( BACA : Dulu dan Sekarang, Penampilan Biduan Dangdut Kaya Raya Inul Daratista Memang Bikin Pangling! )
Pan pun menjawab, "Berapa banyak wisatawan yang mengunjungi negara lain dan diminta untuk mengunjungi penjara dan daerah kumuh mereka?."
Yang terlihat adalah mobil yang jumlahnya sangat sedikit sehingga kota itu terlihat seperti kota mati.
(*)