Grid.ID - Harapan dari pasangan melakukan pernikahan diantaranya adalah supaya bisa memiliki generasi penerus.
Mungkin saat ini kamu masih single atau belum ada pikiran untuk memiliki keturunan.
Namun, akan lebih baik jika kamu mengetahui beberapa gejala yang menandakan rahim kamu kurang subur atau memiliki penyakit masalah kesuburan.
Masalah kesuburan ini ternyata lebih besar dari yang kamu bayangkan.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) melaporkan bahwa 6,7 juta wanita di Amerika Serikat tidak dapat mengandung alias hamil.
Selain itu,CSC juga melaporkan bahwa 7,5 persen dari pria Amerika Serikat di bawah usia 45 tahun yang pernah mengalami aktivitas seksual sering berkunjung pada tenaga medis karena masalah kesuburan.
Itu berarti 3,3 hingga 4,7 juta pria di Amerika Serikat telah mencari bantuan untuk mengatasi masalah kesuburan dalam masa hidup mereka.
• Cukup Lakukan 3 Gerakan Ini, Kehidupan Seksualmu Semakin Jos!
WebMD, portal berita online Amerika yang membahas tentang kesehatan, juga menjelaskan bahwa 10% dari pasangan suami istri di Amerika Serikat terkena masalah kesuburan.
Sepertiga dari pasutri tersebut didiagnosa tidak subur karena sang istri.
Sepertiganya lagi karena sang suami yang tidak subur.
Sementara sisanya karena alasan yang tidak dapat dipastikan.
Tanda terbesar bahwa rahim seorang wanita tidak subur adalah saat dia tidak bisa hamil setelah setahun lebih berhubungan intim tanpa alat pelindung.
Namun, ada juga beberapa gejala yang menandakan bahwa kamu mengalami masalah kesuburan.
Grid.ID melansir dari Bustle.com, inilah 7 tanda rahim wanita kurang subur.
Jika tanda-tanda ini sedang kamu alami, kamu tidak perlu panik.
Bisa jadi itu hanya penyakit kesuburan sementara dan bisa segera diobati.
Namun, jika kamu percaya bahwa itu bukan penyakit sementara, segera kunjungi dokter terdekat.
Kamu tidak sendirian.
Masih ada banyak orang yang mau membantumu jika kamu memintanya.
1. Menstruasimu sangat tidak teratur
Jika menstruasimu hanya terlambat beberapa hari, maka itu bukanlah suatu masalah.
Namun, jika sampai berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan, maka itu merupakan tanda bahwa kesuburanmu sedang bermasalah.
Menurut WebMD, menstruasi yang sangat tidak teratur dapat menunjukan bahwa kamu tidak berovulasi.
Jika kamu tidak berovulasi, itu berarti kamu tidak bisa hamil.
2. Kamu sama sekali tidak mengalami menstruasi
Jika kamu tidak pernah menstruasi atau tiba-tiba menstruasimu berhenti, maka kamu tidak sedang berovulasi.
Ovulasi adalah bagian terpenting dari kesuburan wanita.
Nah, jika kamu sama sekali tidak menstruasi, itu adalah tanda yang cukup jelas bahwa kamu mandul.
Kecuali untuk ibu yang jelas-jelas sedang hamil lo, ya.
3. Menstruasimu sangat menyakitkan
Rasa sakit saat menstruasi tidak selalu menunjukkan bahwa dirimu tidak subur.
Banyak kaum wanita yang kesakitan saat menstruasi hingga membuat dirinya muntah dan tetap bisa hamil.
Jadi, jika menstruasimu menyakitkan, jangan langsung panik.
Namun, jika kamu merasakan sakit yang luar biasa saat menstruasi, sakit saat berhubungan intim, pendarahan mrs.v yang tidak normal, atau kencing berdarah, kamu bisa saja mengalami gejala endometriosis yang tidak terdiagnosa.
Hal ini juga bisa mengindikasikan kemandulan seseorang.
4. Tiba-tiba saja muncul banyak jerawat di mukamu
Perubahan pada kulit, seperti jerawat yang tiba-tiba menyebar di wajah, bisa menjadi pertanda bahwa kadar hormon kamu tidak aktif.
Terlebih lagi jika jerawatnya sangat banyak, bisa berarti kamu menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Sama seperti endomentriosis, PCOS dapat menyebabkan ovulasi tidak teratur.
Karena itu, PCOS bisa mengacaukan tingkat kesuburan kamu.
Jadi, jika tiba-tiba timbul banyak jerawat di wajah kamu, segera temui dokter.
Lebih baik kecewa karena tidak ada penyakit daripada kecewa karena tidak segera ke dokter, bukan?
5. Rambut rontok atau mulai menipis
Rontoknya rambut seorang wanita bisa terjadi karena berbagai hal dan tidak semuanya berhubungan langsung dengan tingkat kesuburan.
WebMD menyatakan bahwa itu bisa terjadi karena penyakit autoimun, masalah tiroid, anemia, psoriasis, dan bahkan kehamilan.
Walau demikian, rambut rontok dan rambut mulai menipis juga merupakan gejala penyakit PCOS.
Jadi jika sudah banyak rambutmu yang mulai rontok, segera periksakan ke dokter.
6. Hasrat untuk berhubungan intim turun drastis
Selain kesuburan, gejala ini bisa juga menandakan banyak hal lain.
Bisa jadi karena kamu terlalu stres atau depresi.
Obat-obatan tertentu juga bisa menurunkan nafsu untuk berhubungan intim.
Namun, perlu dicatat bahwa endomentriosis juga dapat menyebabkan hasrat seksual seorang wanita menurun.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, endomentriosis dapat menyebabkan kemandulan bagi para wanita.
7. Berat badan tiba-tiba saja naik
Berat badan yang tiba-tiba naik bisa menjadi tanda lain dari penyakit PCOS.
Selain memiliki kelebihan androgen, wanita dengan PCOS juga memiliki resistensi insulin yang lebih tinggi.
Hal ini membuat kebanyakan wanita yang menderita gangguan hormon mengalami kenaikan berat badan.
Sekali lagi, beberapa gejala di atas belum pasti terjadi karena masalah kesuburan.
Namun, lebih baik kamu segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami lebih dari 2 gejala di atas.
Yah, untuk berjaga-jaga saja. (*)
Artikel ini sudah tayang di tribunstyle.com dengan judul "7 Tanda Rahim Wanita Kurang Subur Ini Layak Diwaspadai, Perhatikan Girls!"