Terdakwa diduga juga telah menyodomi anaknya setiap hari selama bulan Januari, Februari, Maret, April dan Juni (termasuk saat hari raya Idul Fitri pada tanggal 25 Juni lalu).
Pada bulan Mei, dia didakwa melakukan sodomi setiap hari kecuali dua hari sebelum bulan Ramadan (25 dan 26 Mei) dan pada hari pertama puasa (27 Mei).
Ayah bejat tersebut juga dituntut melakukan tindakan tersebut setiap hari mulai tanggal 1 Juli sampai 20 Juli sebelum sebuah laporan polisi diajukan oleh mantan istri terdakwa pada tanggal 25 Juli 2017. (*)