Find Us On Social Media :

Air Makin Terkontaminasi Partikel Plastik, Hidup Manusia Semakin Berbahaya, Inilah yang Bisa Kamu Lakukan

By Ahmad Rifai, Senin, 11 September 2017 | 22:44 WIB

Ilustrasi | Spring Wise Innovations

Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai

Grid.ID - Tau tidak, air yang kamu minum mungkin penuh dengan komposisi mikroplastik?

Mikroplastik adalah partikel yang ukurannya tak lebih dari 1 mm.

Partikel ini dihasilkan dari sampah plastik yang telah terdegradasi menjadi ukuran yang lebih kecil.

Ada 83 persen sampel air dari selusin negara di dunia, ditemukan mengandung serat plastik mikroskopik.

(Baca juga: Vape Berujung Maut, "Gak Usah Polisi, Mau Kita Proses Internal Aja," Padahal Sudah Temui Ayah dan Nenek Korban, Kini Terdakwa Terancam Hukuman Mati)

" >

Dibanding dengan negara lain, Amerika Serikat memiliki tingkat kontaminasi tertinggi.

Kira-kira negara ini terkontaminasi sebesar 94 persen.

Plastik sendiri mengandung bahan kimia beracun.

Beberapa ilmuan mengatakan bahwa hal tersbut sangat signifikan dalam mengancam kesehatan umat manusia.

(Baca juga: Ini Rahasianya Mengapa Tetanggamu Dapat Kaya Raya, Kamu Juga Bisa Seperti Mereka, Jangan Mau Kalah)

Dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari AJ+, seorang ahli kimia lingkungan, Sherri Mason, berkata seperti ini.

"Ketika kamu memproduksi plastik, itu bukan hanya soal polimernya."

"Bukan hanya plastiknya saja."

"Saat membuat plastik, kamu juga menambahkan zat penghambat api, juga plasticizer."

(Baca juga: Makeup Laudya Cynthia Bella Disebut Menor, Ivan Gunawan Salahkan Hal Ini)

"Di sana juga ditambahkan pewarna buatan."

"Kamu memproduksi plastik dengan membenamkan beragam zat kimia berbahaya."

Sampah plastik tetap bertahan selama beberapa dekade.

Plastik-plastik tersebut kemudian mulai sedikit terurai dan kemudian mengkontaminasi makanan dan persediaan air.

(Baca juga: Dari Sarwendah Sampai Ayu Ting Ting, Ini Penampilan Mahal Artis Indonesia di Acara Ulang Tahun Amora Lemos Putri Krisdayanti)

Saat itu sudah mengkontaminasi air, akan sangat sulit menyaringnya.

Salah seorang peneliti Microplastik, Abigail Borrows, berkata, "Beberapa pabrik pengolah air dapat menangkap hingga 90 persen zat plastik."

Jadi, "Saya pikir mikroplastik dan mikro fiber adalah pencemaran yang sangat signifikan bagi air makhluk di Bumi."

Ini semua nampak mengerikan.

(Baca juga: Tradisi Ayah Membangun Gubuk Bercinta untuk Anak Perempuannya, Inilah Pengakuan Salah Satu Gadis Pelaku Ritual yang Bikin Geleng-Geleng)

Kamu tentu tak bisa lepas dari air. 

Air adalah hal vital yang butuhkan oleh tubuh manusia.

Namun kini, banyak air yang telah tercemar.

Muncul ketakutan besar.

(Baca juga: Banyak Diminati, Ternyata Inilah 7 Efek KB Suntik yang Mungkin Belum Kamu Ketahui)

Apa jadinya bila air seisi Bumi telah terkontaminasi?

Jadi, bagaimana untuk mengurangi kontaminasi plastik pada air?

Cara yang termudah, dikutip wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai, dari AJ+, segera hentikan pembuatan dan konsumsi plastik.

Selamah-lemahnya iman, inilah cari terkecil yang dapat dilakukan tiap manusia.

(Baca juga: Pasca Bercerai dengan Atalarik Syah, Begini Kehidupan Tsania Marwa Sekarang)

Meski usaha ini bisa dilakukan, hidup umat manusia akan terus dibayangi oleh sebuah pertanyaan.

Bagaimana untuk menyingkirkan plastik yang sudah mencemari lingkungan selama beberapa dekade?(*)