Dia tidak akan bisa saudara perempuannya ke Amerika kalau bukan karena suaminya itu.
Pierce membutuhkan suaminya sedangkan suaminya tidak membutuhkannya.
Mereka hidup bersama sebagai teman sekamar.
Pierce pergi bekerja dan menjalankan bisnis.
Suaminya pun menjalani kehidupannya sendiri.
Suaminya juga mengaku telah menikah beberapa kali sebelumnya.
6. Butuh keberanian baginya untuk memutuskan pergi ke AS.
Dia harus mulai dari no di tanah asing dengan bahasa yang tidak ia kenal.
Dia harus berusaha keras mendapatkan semua yang dia dapatkan termasuk kewarganegaraan.
7. Pierce menuangkan ceritanya lewat buku yang berjudul "Waiting For a Miracle".
Melalui keyakinan, tekad, dan cintanya yang tak tergoyahkan untuk keluarga, ia mampu mencapai hidup yang lebih baik.
Meskipun kesedihan Pierce begitu hebat, namun semuanya terbayar indah.
Sekarang ia menikmati kehidupan yang selalu ia impikan yaitu tenang, damai, dan dikelilingi keluarga tercinta.
(*)