Laporan Wartawan Grid.ID, Deshinta Nindya A.
Grid.ID - Biasanya hewan jerapah memiliki motif unik bewarna kuning kecoklatan dengan variasi pola.
Tetapi, ditemukan sepasang jerapah putih langka terlihat di Kenya.
Dikutip Grid.ID dari Daily Mail, jerapah unik tersebut merupakan satu ekor jerapah induk dan satu ekor anaknya.
Ternyata gajah unik tersebut menderita kondisi genetik yang disebut leucism.
Leucism tersebut mencegah pigmentasi pada sel kulit dan menghasilkan warna putih pucat.
(BACA JUGA: Miris, Calon Mahasiswa Ini Terbunuh oleh Handphonenya Sendiri! Ternyata Ini yang Terjadi)
Tidak seperti albinisme dimana tidak ditemukan melanin, leucism adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh penurunan beberapa jenis pigmen.
Bulan Juni 2017, Hirola Conservation Program (HCP) mengatakan dalam sebuah postingan blog bahwa jerapah tersebut pertama kalinya dilaporkan oleh penduduk desa setempat.
"Mereka begitu dekat dan sangat tenang dan sepertinya tidak terganggu oleh kehadiran kita."
(BACA JUGA: Mau Berangkat ke Jerman, Morgan Oey Simpan Rahasia Rapat-Rapat!)
"Induk jerapah tersebut terus mondar-mandir beberapa meter di depan kami sambil memberi tanda agar jerapah bayi tersebut bersembunyi di balik semak-semak."
Menurut HCP, hanya dua penampakan yang diketahui terjadi di Kenya dan Tanzania.
Laporan pertama jerapah putih di alam liar terjadi pada bulan Januari 2016 di Taman Nasional Tarangire, Tanzania.
(BACA JUGA: Dinyinyirin Netizen Gara-gara Pakai Mukenah, Dewi Sanca Akhirnya Buka Suara)
Yang kedua pada bulan Maret 2016 di pemeliharaan Ishaqbini, daerah Garissa, Kenya.
Diperkirakan, ini adalah pertama kalinya seseorang menangkap rekaman video dari penampakan yang jarang terjadi.
Keren banget ya jerapah putihnya!
(*)