Grid.ID - Kesehatan buah hati memang menjadi perhatian khusus untuk para ibu.
Entah itu dari makanan yang mereka konsumsi, lingkungan mereka bermain, dan aktivitas yang mereka lakukan.
Jadi tak heran jika ibu kerap kali berprilaku protective terhadap anaknya.
Berikut beberapa tindakan jorok yang sering dilakukan oleh buah hati, dan harus segera kamu hentikan jika melihatnya ,
1. Menjilati semua benda
BACA JUGA : 4 Tips and Trick Kalau Kamu Mau Punya Anak Perempuan, Makan Sayur yang Banyak? Udah nggak Zaman!
Mulai dari tiang pegangan di bus, pegangan pintu di kamar mandi yang ada di mal, hingga troli di pasar swalayan. Semua tidak luput dari jilatan si kecil. Tentu saja, membiarkannya menjilati semua hal yang ditemui itu tidak baik karena ia bisa terkena bakteri dan virus yang bisa hidup di tempat-tempat kotor hingga berjam-jam.
Tapi, tidak perlu terlalu takut dan membersihkan semua tempat itu dengan cairan antiseptik. Sebab, si kecil sebenarnya justru lebih rentan mendapatkan paparan bakteri dan virus dari orang-orang yang melakukan kontak langsung dengannya
2. Pipis di kolam renang
Begitu anak sudah masuk dan bermain di kolam renang, rasanya mustahil bisa segera memanggilnya naik dan memintanya pipis di kamar mandi.
Sementara perpaduan antara klorin dalam air kolam dengan urin bisa membentuk zat kimia yang akan mengiritasi mata dan merusak bagian kolam yang terbuat dari logam.
BACA JUGA : Pagi Siang Malam, Kapan sih Waktu yang Ideal Untuk Mandi?
Ajarkan si batita untuk segera naik dari kolam bila sudah kepingin pipi.
3. Mengunyah apa saja
Rambut, pensil, kerah baju, jari tangan, kunci, hingga mainan.
Bila si kecil termasuk suka mengunyah apa saja yang ia temukan, Ibu tidak sendiri. Terkadang, mereka melakukannya tanpa sadar, karena ini adalah bagian dari perkembangannya.
Jangan hentikan kebiasaan mengunyahnya, tapi jauhi benda-benda yang tidak bersih dari jangkauannya.
4. Mencabuti bekas luka
BACA JUGA : 14 Nama Calon Bayi Laki-laki yang Paling Seksi Beserta Artinya, Nomor 3 Keren Banget!
Si balita sering terjatuh dan terluka? Saat lukanya mulai sembuh, mungkin Ibu pernah mendapatinya sedang iseng mencabuti kulit mati dari luka yang sudah kering, lalu mengamatinya.
Yang tidak ia pahami, mencabuti bekas luka bisa membuat lukanya berdarah lagi.
Jadi beritahu padanya untuk tidak mencabuti bekas luka sebelum benar-benar kering menyeluruh, agar tidak terkena infeksi.
5. Kentut
Banyak anak menganggap kentut sebagai fenomena menarik yang terjadi dalam tubuhnya. Semakin bau aroma gas yang dikeluarkan, semakin ia menganggapnya lucu.
Selama si kecil tidak buang gas terus-menerus, Ibu tidak perlu khawatir. Namun jika ia bisa buang gas non-stop dan sangat berbau, lebih baik periksa menu makannya.
BACA JUGA : 6 Gejala Penyakit Jantung Terhadap Wanita, Nomor 6 Perlu Diwaspadai!
Kurangi asupan kacang-kacangan, makanan yang digoreng, atau produk olahan susu.
6. Menggunakan lengan baju sebagai lap
Saat hidungnya mengeluarkan ingus atau mulutnya terasa lengket, anak umumnya segera mengusapnya dengan lengan baju sebelum Ibu sempat memberikan tisu.
Tak jarang juga ia akan berlari dan mengelap wajahnya ke baju Ibu! Membersihkan hidung dan mulut dengan baju memang kesannya jorok, tapi bisa memperlambat penyebaran bakteri.
Ini bisa jadi lebih baik daripada ia membersihkannya langsung dengan tangan, lalu kembali beraktivitas. (*)
(Irene Harris / Nakita.grid.id)