Find Us On Social Media :

Nggak Usah Takut Nggak Kuat Ketika Naik ke Kawah Gunung Ijen, Ini Solusinya

By Alfa, Sabtu, 16 September 2017 | 01:46 WIB

Salah satu obyek wisata di Kabupaten Banyuwangi. Pintu masuk kawasan wisata Kawah Ijen di Banyuwangi.

Gerobak bisa digunakan dengan cara didorong dan panjangnya bervariasi, mulai dari satu meter.

Di bagian belakang gerobak ada dua batang besi sebagai alat kemudi.

Seorang supir taksi lainnya mengatakan, gerobak ini adalah hasil buatan salah seorang warga Banyuwangi. Sekali membuat gerobak diperlukan biaya mencapai Rp 1,5 juta.

Baca : Inilah 6 Mas Kawin Selebriti Wanita yang Dinikahi Pria Malaysia, Nomor 6 Cuma Rp 1 Juta

"Ini tromolnya pakai punya motor. Jadi ada kampas remnya. Bannya juga pakai ban motor. Remnya dijamin pakem," ujarnya

Ukuran ban motor yang digunakan bervariasi, ada yang menggunakan pelek berdiameter 17 inci dan ada juga yang menggunakan pelek berdiameter 16 inci.

Bagian dalam gerobak biasanya dimodifikasi menggunakan busa.

Alasannya, agar membuat wisatawan lebih nyaman ketika naik gerobak di medan pendakian yang bergelombang.

Baca : Sama-sama Memakai Baju Putih, Inilah Penampilan Engku Emran Saat Pernikahan Pertamanya

"Ini rangkanya dibuat dari besi. Dijamin aman," ujar laki-laki itu sambil menyakinkan.

Wisatawan bisa duduk dengan meluruskan kaki. Pilihan lainnya, wisatawan bisa duduk dengan menekuk kaki.

Di bagian alat kemudi, ada dua tuas rem yang disambungkan dengan kabel atau besi.