Find Us On Social Media :

Keji! Bayi Ini Akan Dibunuh Oleh Keluarganya Saat Lahir, Tenyata...

By Arif B Setyanto, Senin, 18 September 2017 | 02:37 WIB

Bayi ini ingin dibunuh saat dia lahir

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif B Setyanto

Grid.ID - Sebuah keluarga pasti menunggu untuk kedatangan seorang bayi.

Seorang bayi dianggap akan menyempurnakan sebuah keluarga.

Akan tetapi, keluarga ini malah ingin membunuh bayi yang baru terlahir.

Grid.ID melansir dari newsner.com, bahwa seorang ibu terkejut saat melahirkan bayinya.

(BACA : Lihat Yuk Keseruan Presiden Joko Widodo Main Air Bareng Jan Ethes di Rumah Pribadinya di Solo )

Kejadian ini terjadi di India.

Bayi laki-laki itu tidak lahir normal.

Bayi itu mengalami kondisi yang biasa disebut 'bayi kembar'.

Tapi kondisinya lebih buruk.

(BACA : Duh, Beginilah 6 Penampilan Cantik Anak Titi DJ, Stephanie Poetry Dougherty yang Bikin Kamu Nggak Bisa Tidur! )

Bayi itu lahir dengan memilki 4 kaki, 3 tangan dan 2 alat kelamin.

Lantas ibu yang melahirkannya pun kaget.

Apalagi orang tua dari ibu itu.

Dia teriak histeris.

(BACA : Sedih, Sebelum Tewas Terbakar, Bocah Penghafal Al Qur'an Tulis Surat ini untuk Ayah Ibunya )

Orang tuanya itu sangat religius.

Dia merasa bahwa bayi yang lahir itu merupakaan tanda jahat.

Maka dia akan membunuhnya dengan membuang bayi itu ke sungai.

Beruntung, dokter yang menangani persalinan itu tetap tenang.

(BACA : Dulu Dimahkotai Sekarang Jadi Begini, Ini Dia 6 Putri Indonesia yang Sekarang Alih Profesi Tapi Tetap di Hati, Nomor 5 Tercyduk )

Dia mengambil tindakan yang tepat.

"Saya kecewa dengan keluarga ini,saat pertama melihat bayinya mereka berencana membunuh dengan melemparkannya ke sungai" ucap dokter.

Akhirnya dokter, melakukan operasi pada bayi itu.

Bayi itu berhasil dipisahkan dari kembarannya.

(BACA :Mengerikan, Ternyata Dirumah Nagita Slavina dan Raffi Ahmad ada Sosok Ghoib Ini, Kejadianya Bikin Merinding! )

Dia selamat, tapi masih harus melakukan perawatan.

Wah coba tidak ada dokter itu.

Tidak tahu nasib bayi itu ke depannya.(*)