Sebab dia, saya dapat hafal surah al-Fatihah dan lain-lain.
Setiap kali azan, kami solat jemaah bersama-sama," kenangnya.
(BACA : Jasad Supriyanto Belum Ditemukan, Arjuna Korban Pertama Sudah Ditemukan dan Kondisinya Seperti Ini)
Menurut otoritas setempat, kebakaran terjadi di dekat pintu asrama pondok pesantren laki-laki.
Butuh waktu satu jam bagi pemadam kebakaran untuk memadamkan api, yang dimulai di lantai atas gedung pesantren bertingkat tiga tersebut.
Wakil Direktur Umum Departemen Kebakaran dan Penyelamatan, Soiman Jahid, mengatakan bahwa jenazah korban ditemukan di beberapa titik.
Namun, semua didapati di dekat jendela-jendela lantai tiga gedung pesantren.
Diyakini bahwa puluhan santri yang tewas itu berupaya untuk menyelamatkan diri, namun jendela-jendela tersebut dipasangi terali yang tak bisa dibuka.(*)