Laporan Reporter Grid.ID, Afif Khoirul Muttaqin
Grid.ID - Kopi terbuat dari kotoran hewan ternyata tidak hanya ada di Indonesia loh.
Dilansir Grid.ID dari Modern Farmer seorang pria asal brazil membuat kopi dari kotoran burung langka bernama Jacu.
Kopi dari kotoran burung jacu ini ditemukan oleh Henrique Sloper dan diproduksi di perkebunan Espirito Santo, Pedra Azul.
Henrique mengaku kalau dirinya terinspirasi setelah mencicipi kopi luwak saat tinggal di Indonesia.
Kopi camocim dari kotoran burung jacu ini dihargai sebesar US$ 3.250 ( Rp. 1,4 jt ) per 60 Kg.
Henrique Sloper hanya berhasil mengubah kotoran burung menjadi harta karun, dan para pekerjanya disuruh untuk mencari kotoran burung jacu.
Proses produksi Camocim mencakup pemetikan dengan tangan dan pemanggangan.
Masing-masing varietas ceri kopi organik untuk memastikan kualitas dan rasa terbaik.
( BACA : Cantik Banget, Putri Indonesia Jawa Timur Ini Terpilih sebagai Miss Cosmopolitan World 2017 )
Teknik tradisional yang mahal yang digunakan hanya 1,1 persen petani yang memproduksi kopi terbesar di dunia.