Find Us On Social Media :

Memilukan! Saat Anak Koma, Sang Ayah Menemukan Istrinya Sedang Melakukan Hal Ini

By Anita Rohmatur R, Selasa, 19 September 2017 | 19:27 WIB

Memilukan! Saat Anak Koma, Sang Ayah Menemukan Istrinya Sedang Melakukan Hal Ini

Laporan Wartawan Grid.ID, Hyashinta Amadeus

Grid.ID - Orang tua adalah tempat di mana seorang anak dapat berlindung.

Merekalah sumber kasih sayang dan sosok di balik lahirnya kita.

Dilansir Newsner, Lindsey Lourenco adalah seorang pejuang sejati.

Bukan tanpa sebab, dia telah memerangi leukemia selama 6 tahun.

Gadis berusia 18 tahun ini telah berkali-kali melakukan kemoterapi, terapi radiasi, transplantasi sumsum tulang, dan operasi lainnya.

(BACA JUGA: Kreatif banget! Ini Dia Kreasi Kuku 3D yang Jadi Inovasi Terbaru!)

Semua orang berharap gadis ini dapat terbebas dari penyakitnya.

Sayangnya meski dokter sudah berusaha, penyakit ini terlalu mematikan.

Lindsey jatuh koma dan tidak pernah bangun lagi.

Saat hendak masuk ke kamar rumah sakit, ayah Lindsey tak sengaja melihat istrinya melakukan sesuatu.

(BACA JUGA: Tak Berubah, Artis Cilik Marshanda Tetap Lucu Dari Kecil Sampai Sekarang, Sampai Nggak Kelihatan Udah Punya Satu Anak!)

Ia pun merekamnya menjadi sebuah video mengharukan sekaligus memilukan.

Ibu Lindsey yang bernama Darlene ternyata membawa gitar ke rumah sakit.

Dia memainkan satu lagu terakhir untuk putrinya.

Darlene menulis lagu itu sendiri.

(BACA JUGA: Minum Susu Bisa Cegah Tekanan Darah Tinggi, Mitos atau Fakta?)

Pertama kali lagu itu dimainkan adalah saat Lindsey melakukan transplantasi sumsum tulang pertamanya tahun 2011.

Ayah Lindsey menceritakan suasana saat itu dalam blog.

"Dia telah pingsan selama hampir satu minggu sekarang, rasa sakitnya kini telah hilang dan kami tahu dia sudah berada di tempat yang nyaman.”

“Istri saya, Darlene, saat itu melakukan pertunjukan yang sangat emosional. Ketika saya masuk ke kamar rumah sakit Lindsey, saya menemukan Darlene memetik gitar dan bernyanyi untuk gadis kecil kita."

Mereka berharap Lindsey tetap bisa mendengar nyanyian ibunya dan tahu betapa dia sangat dicintai.

Mungkin benar, tidak ada cinta sebesar cinta ibu pada anaknya.

(*)