Ketika dia menyelidiki, ada sekitar 4 rudal susulan yang diluncurkan.
Dia punya waktu 15 menit untuk memutuskan apakah akan melapor ke atasannya.
Yang harus dia lakukan saat itu adalah meraih telepon dan memberitahu komandan tertingginya.
Namun dia tidak bisa bergerak.
(BACA JUGA:Lama Tak Terlihat, Begini Kabar Chef Ganteng Arnold Poernomo Sekarang, Makin Mesra sama Istri! )
Dengan tenang ia menghadapi tekanan kuat.
Ia ingat apa yang diajarkan padanya ketika AS menyerang bahwa Uni Soviet akan melancarkan serangan habis-habisan ketika mereka diserang.
Dengan demikian, sudah pasti akan ada perang nuklir yang terjadi.
Akhirnya dia memutuskan untuk untuk tidak melapor ke komandan tertinggi.
(BACA JUGA: Gawat! 9 Penampilan Cantik dan Seksinya Aura Kasih Saat Pakai Gaun, Bisa Bikin Kamu Lupa Daratan)
Namun dia melapor ke atasannya bahwa alarm keamaan mengalami kerusakan sistem.
Tak lama kemudian ternyata apa yang dia katakan benar.