Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Suminar
Grid.ID – Kamu pasti sudah terbiasa mendengar istilah suntik botoks sepuluh tahun lalu.
Biasanya wajah kencang tanpa kerutan menjadi ciri khas pasien yang sudah menjalani suntik botoks.
Tapi bagaimana dengan suntik filler?
Adakah perbedaan antara suntik botoks dan filler?
Sebelum menjawabnya, penting untuk diketahui bahwa sebenarnya operasi plastik sudah lama ada di dunia medis untuk menolong korban kecelakaan dan anak-anak yang mengalami kekurangan fisik saat lahir.
Operasi plastik atau suntik medis juga dapat untuk menyembuhkan penyakit kulit tertentu semisal alergi dan lainnya.
Nah, filler dan botoks ini juga salah satu perawatan yang sering dilakukan oleh banyak artis baik di luar negeri maupun di Indonesia untuk mendapatkan hasil wajah yang sesuai dengan keinginan mereka.
Walaupun sama-sama dapat memperbaiki struktur wajah, ternyata filler dan botoks itu merupakan dua hal yang berbeda.
Grid.ID bertanya kepada dr. Era Jusi Nasution, SpKK yang merupakan dermatolog sekaligus pakar kecantikan Indonesia.
Begini penjelasan dr. Era perihal perbedaan botoks dan filler pada Grid.ID
( BACA : Penting! Harus Baca Ini Sebelum Melakukan Tindakan Filler Bibir Ala Kylie Jenner )
"Botox relaksasi otot, jadi kalo muka kita bergerak menghasilkan garis ekapresi, seperti sedang merengut ada garis yang muncul di antara alis kanan dan kiri, jika kaget akan ada garis di dahi. Nah itu yang diilangin dari botox. Kalau filler, kalo kita diem tanpa ekspresi dan di wajah kita terlihat kerutan, peyot, dan kempot ya itu yang dikerjakan oleh filler, kayak yang sudah saya bilang tadi dia mengisi daerah yang kempot, dan memperbaiki tekstur yg berkerut," jelas dr. Era.
Bisa dibilang kerja dari botox ini adalah menghilangkan atau menyamarkan hasil dari terjadinya gerakan otot pada wajah yang nantinya akan mengakibatkan keriput.
( BACA : Bahaya! Gara-gara Suntikan Murah, Bukannya Tirus Pipi Perempuan Ini Malah Jadi Begini )
Sedangkan, filler menghilangkan keriput halus dan mengisi daerah-daerah wajah yang terlihat cekung.
Kedua jenis perawatan ini harus dilakukan dengan hasil konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. (*)