Find Us On Social Media :

Pilu, Diperkosa Sebanyak 43.200 Kali Dalam Waktu 4 Tahun, Begini Nasibnya Sekarang

By Afif Khoirul M, Jumat, 22 September 2017 | 19:56 WIB

Karla Jacinto, korban pemerkosaan

Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere

Grid.ID – Dilecehkan atau diperkosa dapat menyebabkan trauma pada seseorang.

Jika ini terjadi pada seseorang yang masih muda maka dapat membuatnya terluka seumur hidup.

Bisakah kamu membayangkan seorang gadis muda yang diperkosa sebanyak 43.200 kali dalam kurun waktu 4 tahun?

Grid.ID melansir dari boldsky tentang kisah nyata yang menimpa seorang gadis berusia 24 tahun.

( BACA : Meremas Payudara Selain Memberi Rangsangan Ketika Berhubungan Intim, Ternyata Ini Manfaat Lain yang Jarang Diketahui )

Dia bernama Karla Jacinto.

Ia merupakan korban perdagangan manusia yang saat ini telah mengabdikan hidupnya untuk membantu korban pemerkosaan.

Dia meninggalkan rumahnya saat dia berumur 12 tahun.

Karena janji palsu, hadiah mahal dan kata-kata yang manis akhirnya ia terjerumus ke dalam lingkaran perdagangan manusia.

( BACA : Begini Cara Annisa Pohan Sang Menantu SBY, Ajarkan Anak Hidup Sederhana )

Dia menjadi mangsa seorang germo atau lelaki hidung belang.

Butuh waktu bagi 3 bulan bagi germo tersebut untuk memperlakukannya sebagai seorang putri.

Dia dipaksa untuk melayani setiap orang yakni lebih dari 40.000 orang dalam waktu 4 tahun!

Dia mengungkapkan bahwa dia mulai bekerja dari jam 10 pagi dan selesai pada tengah malam.

( BACA : Simbah Ini Menjadi Pemulung dan Tinggal di Gubuk Reot, Namun Menolak Diperbaiki Rumahnya Alasannya Sungguh Mengagumkan )

Bahkan, beberapa orang menertawakan dia ketika dia sedang menangis.

Kliennya terdiri dari berbagai jenis profesi misalnya polisi, hakim dan banyak pejabat tinggi lainnya.

Bukan hanya itu, kliennya juga merupakan orang asing yang datang ke negaranya untuk mencari pasangan hubungan seksual yaitu anak di bawah umur.

Dia beruntung ketika menemukan seorang pria yang adalah kliennya.

Dia membawa gadis ini untuk keluar dari pekerjaan kotornya itu.

Akhirnya dia berhasil keluar dari situ dan bahkan Karla membantu para korban pemerkosaan untuk bisa keluar dari masalah itu.

Sungguh menyedihkan ya.

(*)