Laporan Wartawan Grid.ID, Andrianus Satya Putra
Grid.ID - Pusat perawatan pascamelahirkan di China telah banyak dikritik setelah salah satu pekerjanya tertangkap sedang menjatuhkan bayi yang baru lahir.
Perawat itu mendorong kereta bayi namun kehilangan keseimbangan dan terjungkal, menyebabkan bayi jatuh ke lantai.
Seorang juru bicara mengatakan kepada media bahwa perawat tersebut adalah seorang profesional medis yang berpengalaman dan bahwa bayi tersebut tidak terluka.
Keluarga bayi akan mengajukan tuntutan hukum terhadap pusat perawatan minggu depan, menurut seorang perwakilan keluarga, yang menyebut perawat itu sangat tidak bertanggung jawab.
(BACA : Tetangga Mencium Bau Busuk dari Api Unggun, Rupannya yang Dibakar Gadis Cantik Ini!)
Dikutip Grid.ID dari dailymail.co.uk, insiden tersebut terjadi pada pagi hari, tanggal 16 Juli di Puritan Postpartum Care Center di Yanji, Cina.
Perawat dalam video yang berbaju ungu terlihat dengan santai mendorong kereta bayi dan kereta terguling menjatuhkan bayi yang berada diatasnya.
Bayi itu terlihat meluncur dari kereta dorong bahkan kepalannya menyentuh lantai.
Perawat lain, dengan pakaian berwarna warna pink, bergegas mengambil bayi yang terjatuh namun direbut oleh pewarat yang berbaju ungu.
Kemudian, bayi terlihat sedang dibawa ke suatu daerah.
(BACA : Wow, Penjaga Bayi Ini Ketahuan Minum ASI Majikannya, Ternyata Ini Alasannya)
Bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki dan berusia 19 hari, menurut Wang Xi, seorang pengacara yang mewakili keluarga bayi tersebut.
Video 14 detik itu menjadi viral setelah publikasikan ke media sosial China.
Dalam sebuah pos, Mr Yi menuduh pusat perawatannya tidak bertanggung jawab.
Yi, yang rupanya marah, menulis, "Seandainya rekaman CCTV tidak dipublikasikan, berapa lama kamu akan menyembunyikan masalah ini dari masyarakat?"
Video tersebut dengan cepat mengumpulkan perhatian dari orang-orang di media sosial, yang meninggalkan ribuan komentar, menuduh pekerja wanita tersebut 'ceroboh' dan 'brutal'.
Ms Wang, pengacara keluarga tersebut, mengatakan kepada MailOnline meskipun pemeriksaan medis pada hari itu menunjukkan bahwa tidak ada kerusakan pada bayi tersebut, pemeriksaan tersebut tidak dapat menjamin kesehatan neurologis bayi di masa yang akan datang.
"Kita bisa melihat dari video bahwa perawat itu sangat tidak bertanggung jawab." kata Ms Wang.
(*)