Laporan wartawan Grid.ID, Aditya Prasanda
Grid.ID - Lunglai dan putus asa, wanita muslim asal Rohingya ini menggendong bayinya yang wafat dan terlihat pucat.
Bayinya tewas setelah perahu yang mereka tumpangi terbalik saat mereka hendak melarikan diri dari Myanmar menuju Bangladesh.
Wanita itu, Hanida Begum, tidak pernah menyangka kapal mereka akan terbalik, padahal hanya tinggal beberapa meter dari pantai Bangladesh.
Hanida menangis, ia menjerit histeris, menggendong, dan mencium mayat anak laki-lakinya, Abdul Masood.
"Satu perahu terbalik. Beberapa wanita tak sadarkan diri. Seorang wanita menangis histeris karena seorang anggota keluarganya tenggelam. Tiga lainnya berada dalam kondisi kritis dan saya tidak yakin apakah mereka bisa bertahan." Ujar Dar Yasin, seorang fotografer yang saat itu berada di TKP.
Kejadian ini terjadi di kawasan Tenggara Bangladesh, di pinggir pantai kota Cox's Bazar.
Yasin mengatakan bahwa kapal yang memuat para pengungsi itu berisi 45 orang.
"Kapal itu terbalik hanya beberapa meter dari bibir pantai. Namun sepertinya tidak cukup untuk menyelamatkan anak Hanida Begum." Ungkap Dar Yasin.
Para pengungsi itu merupakan sedikit dari ratusan ribu Muslim Rohingya yang telah meninggalkan Birma.