Laporan Wartawan Grid.ID, Ahmad Rifai
Grid.ID - Muncul teka-teki berdarah.
Seorang cleaning service temukan bercak darah yang cukup banyak.
Darah ditemukan di beberapa titik.
Temuan ini tentu bikin gempar.
(Baca juga:Tak Hanya Istri Engku Emran, 3 Artis Ini Gunakan Sepatu dengan Model yang Sama! Siapa Aja sih?)
Sejumlah anggota Satuan Intelkam Polres Gowa diberitahu tentang benda mencurigakan ini.
Mereka mengamankan kardus dengan bekas darah yang sudah dibuang.
Tak hanya itu, juga ada sandal, dan kain lap merah di 3 tempat.
Usai mengamankan barang bukti, polisi menuju asrama putri.
(Baca juga: Dulunya Gundul, Kini Penampilan Pemeran Ronaldowati Bikin Pangling! Kamu Tau Namanya?)
Lokasinya dekat dengan perpustakaan.
Berada tepat di depan perpustakaan.
Di asrama universitas, sejumlah anggota polisi memeriksa dan mencari petunjuk.
Mereka coba mengendus sesuatu mencurigakan yang bisa jadi barang bukti.
Tak hanya mencari barang bukti, mereka juga temui sejumlah penghuni asrama.
Asrama ini dihuni oleh mahasiswi.
Mengagetkan, polisi temukan darah yang sudah mengering pada hari senin (25/9/2017).
Temuan darah tersebut ditemukan di selokan, di depan teras Perpustakaan.
Jelas Daeng Mona, seorang cleaning service, Daeng Sitaba menemukan bekas seretan darah tersebut.
Dikutip wartawan Gri.ID dari Tribun Timur, "Daeng Sitaba duluan yang temukan."
"Baru dia kasi tau saya."
Ungkapnya, "memang bekas darah."
"Cuman belum ditahu apa darah manusia atau darah apa."
Dikutip wartawan Grid.ID dariTribun Gowa yang berada di TKP, bukan hanya bekas seretan yang nampak.
Di selokan juga ditemukan darah yang telah bercampur air.
Daeng Sitaba yang awalnya menemukan kardus dan kain merah di samping bekas seretan darah.
(Baca juga: Bocah Tersiram Kuah Panas Karena Hal Ini! Lihat Rekaman CCTV nya, Kasihan)
Sandal dia temukan di samping teras.
Daeng Sitaba kemudian memindahkan kardus dan kain tersebut.
"Informasi tersebut sudah tersebar di kalangan mahasiswa," sejak hari minggu (24/9/2017), ungkap seorang mahasiswa senior, Awi.
"Ada mahasiswa sebar itu informasinya dari kemarin."
(Baca juga: Seorang Wanita Mengaku Cacat Selama 15 Tahun, Kebohongannya Terungkap Karena Hal Ini)
"Hanya foto darahnya di selokan," saja, "tapi yang bekas seretan tak."
Hasil dari Pantauan, lokasi TKP tepat berada di depan asrama putri.
Kepala Perpustakaan Syekh Yusuf UIN Alauddin mengaku juga baru tahu hal ini.
(Baca juga: Bocah Tersiram Kuah Panas Karena Hal Ini! Lihat Rekaman CCTV nya, Kasihan)
Quraisy Mathar mengaku, "Ada memang mahasiswa kirimkan itu di WA."
"Hanya, saya tak terlalu perhatikan."
"Baru ini saya lihat."
Dia menagaskan bahwa kurang tahu ihwal kasus ini.
(Baca juga: Wanita Ini Tiba-Tiba Melepas Celananya di Tengah Jalan, yang Terjadi Selanjutnya Bikin Kaget)
Sejumlah polisi mendatangi Perpustakaan UIN Alauddin Samata pada hari senin (25/9/2017).
UIN Alauddin sendiri adalah Perguruan Tinggi Islam Negeri yang berada di Makassar.
Penamaan Alauddin diambil dari nama raja Kesultanan Gowa.
Dia memeluk islam dan menerima agama Islam jadi agama kerajaan.
(Baca juga: Bikin Jantung Berdebar! Ini Dia Deretan Outfit Nuansa Putih ala Artis Muda Jessica Mila, Cantiknya Kebangetan)
Kembali dikutip dari Tribun Gowa, bercak darah mulai terlihat di tangga menuju lantai 2 dan 3.
Bercak darah berbentuk titik ini ditemukan di gedung asrama putri.
Polisi sempat naik ke lantai 4, mengecek sejumlah kamar.
Mereka juga memeriksa tempat sampah yang mencurigakan.
(Baca juga: Pelakor Makin Bangga dan Berbahaya, Minta Suaminya Dibalikin, Sang Istri Malah Dikirimi Foto Beginian)
Kepala asrama mengatakan bahwa memang pernah melihat sandal yang juga jadi barang bukti di sekitar asrama.
Aktivitas di sekitar perpustakaan sebenarnya terus ada.
Bahkan para mahasiswa sampai subuh, karena ada fasilitas wifi gratis.
Hingga hari selasa (26/9/2017), polisi masih melakukan rekonstruksi kejadian.
Misteri yang terjadi di sebuah universitas di Makassar masih belum terpecahkan.(*)