Grid.ID - Kesehatan miss v adalah harga mati untuk semua wanita.
Satu bagian yang bermasalah, maka semua bagian terpengaruh.
Ingatlah bahwa masalah miss v antara satu wanita ke wanita lainnya bervariasi.
Seperti aroma dan pelepasan.
Semua tergantung bagaiman siklus masing-masing.
Namun jika kamu mengalmi gatal yang luar biasa atau aroma yang mulai tidak sedap, jangan tinggal diam.
Bisa saja tanda-tanda ini mengatakan ada sesuatu yang tidak beres pada miss v.
Oleh karena itu, 4 tanda-tanda jika miss v kita bermasalah, dilansir dari health.com.
Rasa gatal bisa datang karena kita terlalu banyak berkeringat atau ada luka cukur setelah bercukur.
Tapi jika gatalnya kronis dan membuat kamu terus menggaruknya, mungkin karena alergi sabun atau kondisi vaginosis bakteri, di mana bakteri normal di miss v tidak seimbang.
Menurut Michael Cackovic, MD, obgin di Ohio State University Wexner Medical Center, beberapa wanita mengobati sendiri masalah ini.
Tapi jika gatalnya terjadi lama, sebaiknya pergi saja menemui dokter.
Jika miss v kamu berbau…
Masalah ini biasanya bergantung beberapa hal.
Seperti sedang datang bulan, pilihan pakaian yang salah, dan berapa banyak kita berkeringat.
Namun bau miss v tidak pernah berbau cukup tajam.
Jika merasa aromanya mulai tidak menyenangkan, bisa saja itu karena diet sehat kita atau infeksi.
Jika siklus mestruasi kamu tidak beraturan…
Banyak hal yang bisa membuat siklus menstruasi kita tidak beraturan.
Misalnya sedang diet penurunkan berat badan, latihan yang berlebihan, dan terlalu sering stres.
Jika kamu sedang mengalami salah satu faktor di atas, kamu mungkin mengalami sindrom ovarium polikistik (PCIS), kondisi yang terkait dengan ketidakseimbangan hormon.
Tanda-tanda lain dari PCOS meliputi jerawat dan pertumbuhan rambut abnormal di wajah, punggung, serta dada.
Jika kejadian ini terus berlanjut selama lebih dari enam sampai 12 bulan, maka wanita tersebut harus menemui dokter.
Jika keputihan kamu berubah…
Masalah keputihan seorang wanita bervariasi.
Mulai dari jumlahnya, warnanya, berair, dan licin.
Hal ini tergantung bagaimana siklus kita.
Tapi perubahan warna, jumlah, dan bau perlu diperhatikan.
Biasanya perubahan itu terkait pergeseran hormonal, kehamilan, tingkat hidrasi, dan infeksi.
Jika warna berubah menjadi merah atau hijau dan bertahan lebih dari satu atau dua hari, segerelahnya ke dokter.
Jadi, jangan dianggap remeh yah tentang kesehatan miss v kamu. (*)
( Intisari / Mentari Desiani Pramudita )
Artikel ini pernah tayang di intisari.grid.id dengan judul "Jangan Dianggap Remeh, 4 Masalah Miss V Ini Bisa Beritahu Kondisi Kesehatan Kita"