Find Us On Social Media :

Usai Minum Teh, Turis Ini Hampir Saja Dibunuh Oleh Penjualnya! Kenapa ya?

By Anita Rohmatur R, Rabu, 27 September 2017 | 17:00 WIB

Pemilik kedai memarahinya

Grid.ID - Hampir semua orang suka bepergian.

Namun, juga tak terhindarkan untuk mengalami hal buruk saat bepergian.

Dilansir reporter Grid.ID dari viral 4 real.

Budaya di negara lain bisa berbeda jauh dari budaya kita dan mengalami perbedaan itu bisa berakibat buruk bagi sebagian orang.

(BACA JUGA: Menguak Misteri, Padahal Baru Berusia 19 Tahun, Kenapa Banyak Orang Indonesia Sebut Mbah Google?)

Ibu asal Inggris ini tidak menyangka bahwa 'waktu yang tepat' mereka saat mendaki gunung Annapurna di Himalaya, Nepal dengan anak remajanya akan mendapat pengalaman yang menakutkan.

Saat itu mereka berhenti sejenak untuk membeli minuman di sebuah kedai teh.

Saat membayar minuman tehnya ibu itu kaget.

Ibu bernama Gemma Wilson yang berusia 35 tahun kaget karena teh hitam yang biasa dibelinya dijual seharga 150 rupee (Rp.19 ribu) padahal menurutnya harganya hanya 50 rupee.

(BACA JUGA: Daebak! Seminggu Promosi, DNA Milik BTS Dapatkan ini di Program Musik)

Wilson berkata: "Saya bertanya kenapa mahal sekali. Saya selalu membayar 50 rupee untuk teh hitam. "

Dia menambahkan: "Ketika saya bangun untuk membayar dia mengatakan bahwa harganya adalah 150 rupee."

"Saya bertanya lagi padanya dan dia mengulanginya, jadi saya mengeluarkan uang itu dan membayarnya, tapi saya katakan kepadanya bahwa itu sangat mahal. "

(BACA JUGA:Wow Sedang Bulan Madu, Vicky Shu dengan Ade Imam Tunjukan Kemesraannya )

Ketika Wilson dan anaknya meninggalkan kedai teh, mereka berhenti untuk memotret pemandangan di luar.

Pemilik kedai teh melihat pasangan itu sedang memotret dan berlari ke arah mereka seraya memanggil Wilson dengan sebutan "b *** h" dan mencoba memukulnya dengan papan kayu. 

(BACA JUGA: Apakah Ibuprofen dan Parasetamol Baik Untuk Nyeri Saat Menstruasi? Ini Jawabannya)

Saat Wilson dan anaknya pergi, wanita pemilik kedai teh itu mengejarnya di sepanjang jalan.

Bukan hanya itu, wanita itu juga melempari Wilson dengan batu.

Wilson memohon kepada wanita itu untuk membiarkan mereka pergi. 

Tapi wanita itu terus mengejarnya dan meneriakkan kata-kata kotor padanya.

Gemma Wilson mungkin belum paham bahwa sesuatunya di gunung bisa berharga mahal apalagi untuk harga sebotol air.

(*)