Laporan Wartawan Grid.ID, Hyashinta Amadeus.
Grid.ID - Kebanyakan dari kita pasti pernah mendengar tentang beragam cerita dongeng tentang ratu dan pengerannya.
Dilansir World of Buzz, cerita dongeng ini baru-baru ini menjadi kenyataan lagi.
Bhutan adalah sebuah negara kecil yang terletak di gunung selatan Himalaya.
Negara itu hanya memiliki penduduk sebanyak 790 ribu orang dan merupakan salah negara paling tertutup di dunia.
(Baca : Ini Dia Kejutan dari Vivo dan Grab Menjelang Grand Launch Vivo V7+ )
Meskipun secara ekonomi terbelakang, Bhutan menjadi salah satu negara paling bahagia di dunia, karena kehidupan tidak materialistik yang dimiliki penduduk setempat.
Cerita dongeng yang jadi kenyataan terjadi di negara kecil ini.
Suatu ketika, ada seorang gadis berusia 7 tahun bernama Jetsun Pema.
Ia bertemu dengan Putra Mahkota yang berumur 17 tahun bernama Jigme Khesar Namgyel Wangchuck yang sekarang menjadi raja Bhutan.
(Baca : Eksklusif! Ini Dia Bukti Surat Rekomendasi Nikah Dewi Perssik dari KUA Cilandak)
Sedikit yang tahu bahwa pertemuan itu akan membuatnya menjadi ratu 14 tahun kemudian.
Raja Jigme terkena tampan dengan tinggi 180 cm.
Pangeran itu menjadi salah satu raja termuda di dunia saat ia mengambil alih takhta ayahnya pada tahun 2006.
Ia juga lulusan dari Universitas Boston di Amerika Serikat dan Universitas Oxford di Inggris.
(Baca : Layak Dinanti, Grab Kini Jadi Official Ride Buddy Kampanye Vivo V7+ di Indonesia )
Namun dia tidak menjalankan hidupnya seperti playboy dengan hidup mewah, namun memang mendedikasikan dirinya untuk rakyat.
Sebaliknya Jetsun Pema memang berasal dari keluarga biasa-biasa, saja namun punya banyak hubungan dengan keluarga kerajaan.
Ternyata saat mereka bertemu saat Jetsun, dia tertarik dengan seorang pemuda.
Ia menarik tangan pemuda itu dan berkata, "Saya ingin menikah denganmu."
Pangeran Mahkota bingung dan bertanya mengapa.
(Baca : Ternyata Hugh Hefner Hanya Ngekos di Playboy Mansion, Istana Mesum Kebanggaannya )
Tanpa ragu sedikit pun, Jetsun Pema kecil menjawab: "Saya menyukaimu".
Ungkapan polos Jetsun membuat sang pangeran luluh dan berjanji ketika dewasa saat mereka berdua lajang dan jatuh cinta, dia akan menikahinya.
Saat itu, Jetsun Pema tidak sadar bahwa pemuda yang dia akui adalah Putra Mahkota.
Baru pada usia 10 tahun, dia sadar akan hal itu.
Jetsum Pema pun bekerja keras untuk mengangkat dirinya dengan menjadi salah satu murid sekolah menengah terbaik di India.
Dua tahun setelah lulus SMA, dia memulai pendidikan tersiernya di Regent's College di London.
Raja Jigme pun tidak bisa mengalihkan pandangan pada gadis cantik penuh kecerdasan dan bakat itu.
(Baca : Pahitnya Kenyataan, Pria Ini Ditinggalkan Dua Orang Tercinta Sekaligus )
Ketika Raja Jigme Singye Wangchuck bertemu dengannya lagi, dia langsung jatuh cinta padanya dan memutuskan bahwa dia akan menikahinya.
Pada 2011, petenis berusia 21 tahun bernama Jetsun Pema itu, menikahi Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuck yang berusia 31 tahun.
Pada tahun 2016, pasangan kerajaan itu dianugerahi seorang pangeran muda pewaris takhta Bhutan berikutnya. (*)