Find Us On Social Media :

Setelah Ditolak Oleh Puluhan Taman Kanak-Kanak, Bocah Ini Akhirnya Bisa Sekolah

By Afif Khoirul M, Jumat, 29 September 2017 | 13:48 WIB

Bocah ini ketika mendapatkan sekolah TK berangkat ke sekolah

Grid.ID - Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun akhirnya mulai bisa sekolah

Hal ini terjadi setelah ditolak oleh puluhan taman kanak-kanak karena penampilannya yang berbeda.

Awal kejadian kenapa ia bisa berbeda dari anak kecil seumurannya terjadi pada bulan Januari 2015.

Di kampung halamannya di Sichuan, China anak kecil bernama Bei Bei adalah korban kecelakaan mengerikan.

( BACA : Ternyata Benar Dewi Perssik Akan Segera Menikah dengan Manajernya, Ini Buktinya )

Akibat kecelakaan itu wajah dan tangannya terbakar.

Yang lantas meninggalkan banyak bekas luka bakar.

Melalui cinta dan perawatan keluarganya, Bei Bei akhirnya mampu mengatasi luka psikologis akibat kecelakaan tersebut.

Namun, ketika tiba saatnya untuk mulai pergi ke sekolah, mulai ada masalah.

( BACA :  Suka Garuk Kepala Saat Stres? Ternyata Ada Manfaatnya loh! )

Bei Bei ditolak oleh TK setelah TK dengan para administratornya menjelaskan bahwa mereka khawatir penampilan anak laki-laki itu akan menakut-nakuti anak-anak didiknya yang lain.

Lebih dari satu tahun berlalu Bei Bei tidak bisa sekolah dan masih belum ada solusi yang muncul. 

Ayah Bei Bei mengatakan bahwa anaknya akan mengatakan kepadanya setiap hari bahwa dia ingin mulai bersekolah.

Akhirnya, sang ayah memutuskan untuk memposting kisah hidup anaknya di media sosial tentang kesulitannya mencari sekolah untuk anaknya.

( BACA :Ratusan Orang Rela Diangkut di Bagasi Mobil Atau Lewati Terowongan Rahasia, Mereka Harus Bayar Hampir Rp 1 Miliar, Ternyata Ini Tujuannya )

Dan mengajukan sebuah permohonan emosional yang dengan cepat menarik perhatian orang-orang dari seluruh negeri.

Setelah itu, satu taman kanak-kanak di Wenzhou, provinsi Zhejiang, China, mengatakan bahwa mereka akan dengan senang hati menerima Bei Bei.

TK itu juga tidak akan menagih biaya sekolah apapun.

Sebuah acara diadakan untuk menyambut Bei Bei ke sekolah bersama semua siswa yang hadir.

Bei Bei membawa sekantong permen dan memberikannya kepada masing-masing rekannya sebagai cara berteman.

Kepala sekolah mengatakan bahwa dia berharap bahwa dari waktu ke waktu Bei Bei akan terlihat sebagai anak normal lainnya.

Sementara itu, sekolah tersebut juga telah meluncurkan website penggalangan dana.

Hal itu dilakukan dengan harapan bisa mengumpulkan cukup uang sehingga Bei Bei dapat menerima operasi plastik.

(*)