Grid.ID - Banyak diantara kalian yang merasa tahi lalat bikin kelihatan tambah manis.
Namun nggak sedikit juga yang malah nggak pede dengan keberadaan tahi lalat.
Sehingga banyak dari wanita yang rela melakukan operasi untuk menghilangkan tahi lalat.
Proses untuk menghilangkan tahi lalat sendiri beragam, tergantung pada ukuran dan sifat tahi lalat yang tumbuh.
1. Menggunakan Krim Khusus
Ada beberapa krim di pasaran yang disebut mampu menghilangkan tahi lalat.
Sayangnya, penggunaan krim ini tak efektif meskipun cara ini lebih murah dan mudah disbanding operasi.
Waspada, penggunaan krim ini justru bisa membuat kulit kita rusak dan kita pun jadi tak bisa mendeteksi kanker kulit secara dini, loh!
2. Menggunakan Laser
Prosedur ini dilakukan kebanyakan untuk alasan kecantikan dan direkomendasikan untuk tahi lalat yang berukuran kecil, datar, dan berwarna cerah.
Hati-hati, prosedur ini mungkin akan membuat kita sakit, namun dokter akan membius kulit kita dengan anestesi lokal.
Laser juga bisa membakar luka, sehingga hamper tidak menimbulkan perdarahan dan bisa sembuh dengan cepat.
Meskipun demikian, laser bukanlah cara yang efektif bagi jenis tahi lalat tertentu, karena sinar laser tak mampu menembus kulit terlalu dalam, dan tak ada jaringan yang tersisa untuk mendeteksi dini kanker kulit.
3. Dibakar
Prosedur ini membutuhkan arus listrik untuk memanaskan sebuah kawat steril, yang kemudian akan digunakan untuk membakar lapisan kulit teratas tahi lalat kita.
Panas yang dihasilkan tersebut bertujuan untuk mencegah perdarahan.
Namun, kita mungkin akan membutuhkan lebih dari satu kali pembakaran untuk menghilangkan tahi lalat secara total.
4. Bedah
Prosedur ini biasanya dilakukan untuk menghilangkan tahi lalat yang menonjol atau terangkat dari kulit (skin tag) dan menggunakan pisau atau gunting bedah.
Beberapa jenis tahi lalat bisa dihilangkan dengan metode ini, namun ada juga yang kurang efektif karena tahi lalat bisa tumbuh kembali.
5. Eksisi Elips
Eksisi elips atau ellipse excision surgery adalah jenis operasi yang biasanya dilakukan untuk tahi lalat yang sifatnya mencurigakan seperti gejala kanker.
Prosedur ini juga terkadang dilakukan untuk kita yang tak cocok dengan laser atau bedah pemotongan.
Karena tahi lalat bisa merupakan tanda atau gejala kanker kulit, maka sebaiknya tetap periksakan pada dokter, terutama yang menimbulkan gejala-gejala lain dan tak biasa. (Nova.id/Dionysia Mayang)
Artikel ini pernah tayang di Nova.id dengan judul "Tahi Lalat Bikin Tak Pede? Ternyata Ini 5 Cara Menghilangkannya!"