Laporan Wartawan Grid.ID, Linda
Grid.ID- Baru-baru ini publik dihebohkan dengan peristiwa seorang siswa melahirkan di toilet sekolah.
Pergaulan bebas yang kini makin marak membuat kasus serupa mungkin terjadi dan menimpa siswa lainnya.
Pergaulan bebas ini makin mengkhawatirkan orang tua dan pihak sekolah untuk lebih hati-hati.
Tak tahu tentang kehamilan yang dialami siswa, peristiwa ini mencuri perhatian lantaran terjadi di sekolah saat jam belajar.
(BACA : Anak Dari Salah Satu Tokoh PKI Ini Baru Menggunakan Nama Ayahnya Setelah 44 Tahun)
Berikut ini rangkuman fakta tentang peristiwa siswi SMA yang melahirkan di toilet sekolah di Bangka Belitung baru-baru ini.
1. Peristiwa terjadi di Bangka Belitung
Peristiwa ini terjadi di salah satu SMA di Kecamatan Belinyu Bangka Belitung.
Saat sedang jam sekolah, seorang siswa kedapatan melahirkan seorang bayi di toilet sekolahnya.
2. Diketemukan oleh temannya
Peristiwa itu diketahui setelah seorang siswi lain hendak buang air kecil.
Saat masuk ke toilet, siswi itu mendengar suara bayi.
Ia juga melihat ceceran darah memenuhi toilet.
Saat dicek, ibu bayi yang juga temannya sudah tergeletak di toilet.
Siswi itu sontak memanggil guru agar mendapat penanganan secepatnya.
3. Melahirkan bayi perempuan
Diketahui dari kerabat siswi yang menemukan, bayi yang dilahirkan berjenis kelamin perempuan.
"Budak (anak) yang tahu pertama kali tadi, langsung menemui gurunya, baru setelah itu datang gurunya ke toilet untuk menyelamatkan anak (bayi) dan siswi yang melahirkan, bayinya diketahui sudah membiru, mungkin terlalu lama di lantai toilet," kisah Su (nama samaran) dilansir Grid.ID dari laman Bangka Pos.
Saat ditemukan, tali pusar bayi dan ibu sudah terputus.
4. Tidak ada yang tahu tentang kehamilannya
Saat dikonfirmasi ke pihak sekolah, banyak guru yang tidak menyadari kehamilah siswi itu.
Bahkan siswi yang menemukannya juga tidak sadar bahwa temannya tengah mengandung besar.
Sesaat setelah melahirkan, pihak sekolah langsung menghubungi orang tua siswi itu.
"Kami langsung panggil orangtuanya, nggak lama kemudian tiba di sekolah, dan langsung membawanya (membawa anak/siswi dan bayi) keluar sekolah, dibawa kemana saya nggak tahu," kata Kepala Sekolah dilansir Grid.ID dari laman Bangka Pos.
5. Selalu memakai baju longgar
Banyaknya pihak yang tidak mengetahui kehamilan siswi itu dikarenakan posturnya yang besar.
Siswi itu memiliki badan besar sehingga tidak ada yang mengira ia hamil.
Selain itu, siswi tersebut selalu memakai baju longgar untuk menutupi kehamilannya.
Sampai saat ini siswi tersebut masih mendapat perawatan karena kondisinya yang masih lemah. (*)