UHF biasanya digunakan untuk penyiaran saluran televisi, telepon seluler, komunikasi satelit termasuk GPS.
Layanan pribadi radio juga termasuk didalamnya: Wi-Fi dan Bluetooth, Walkie-talkie, telpon nirkabel, hingga berbagai hal lainnya.
Seperti dikutip wartawan Grid.ID dari analis politik RIA Novosti, Alexander Khrolenko, dia mengatakan bahwa Listva adalah sebuah kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh.
Kendaraan ini mampu mendeteksi dan meledakkan tambang hingga sejauh 100 meter.
Kendaraan yang dilengkapi pemancar UHF ini bergerak di depan mobile missile system.
Kemampuan yang dimiliki adalah dapat mendeteksi ranjau darat, dikendalikan oleh radio yang ditanam di sepanjang jalan.
Menggunakan radar penetrasi darat, lalu kemudian menggunakan sinar UHF untuk mentralisirnya.
(Baca juga: Kain Bau Anyir, Darah Sudah Bercampur Air Selokan, Polisi Belum Bisa Pecahkan Teka-Teki Misterius)
Ini merupakan sebuah teknik baru.
Sebelumnya, teknologi semacam ini belum pernah digunakan.
Selama latihan di hari Rabu (27/9/2017) ada sekitar 20 perangkat peledak yang ditanam, dikendalikan lewat ponsel.